Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) membeberkan alasan Presiden Prabowo Subianto untuk menggunakan mobil dinas Maung. Maung sendiri merupakan mobil buatan anak usaha BUMN Holding Pertahanan PT Pindad.
Menurut AHY, penggunaan Maung sebagai mobil dinas ini untuk mempromosikan otomotif nasional. Hal ini disampaikan Prabowo saat melakukan Retreat di Akademi Militer Magelang, Jawa Tengah.
"Jadi sebelum kita bisa mempromosikan produk kebanggaan dalam negeri, termasuk di aspek otomotif ini, maka beliau mengajak kita semua menjadi bagian untuk bisa mempromosikan itu dengan cara menggunakannya," ujarnya saat ditemui di Kantor Kementerian Perhubungan, Jakarta, Rabu (30/10/2024).
Secara tidak langsung, lanjut AHY, menteri bisa mempromosikan Maung kepada penggemar otomotif terkait dengan spesifikasi hingga fasiltasnya. Dengan begitu, otomotif nasional bisa bersaing secara kuat dengan produsen lainnya.
"Kita harus menjadi bagian dari nol bertambah jadi satu, jadi dua, tiga, dan seterusnya sampai menjadi kualitas berkelas dunia. Semangat beliau seperti itu dan beliau menunjukkan menggunakan produk kebanggaan Indonesia. Harapannya juga memang bisa digunakan untuk jajaran pembantu-pembantu beliau," ucap dia.
Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir mengungkapkan kesiapan PT Pindad dalam menyediakan mobil dinas maung untuk para menteri. Menurut dia, PT Pindad telah mendapatkan ribuan pesanan mobil maung dari Kementerian Pertahanan.
Pesanan mobil Maung itu dipersiapkan untuk dua tahun ke depan.
"Yak Pindad tentu sudah menyiapkan sesuai dengan orderan dari Kementerian Pertahanan itu kurang lebih 4.600 maung untuk 2 tahun ke depan," ujar Erick saat ditemui di Kantor Kementerian Perhubungan, Jakarta, Selasa (29/10/2024).
Namun demikian, Erick belum memastikan, pesanan mobil maung dari Kemenhan itu sudah termasuk untuk mobil dinas para menteri.
Baca Juga: Emiten Terafiliasi Prabowo Lapor: Pendapatan dan Laba Naik Tipis
"Dan tantu alokasi daripada produksinya ya nanti di situ. apakah ada tambahan order untuk tadi kementerian kembali, mohon tanyakan kepada dirut pindad, supaya ini kan line of produsinya-nya harus diproyeksikan jangan sampai nanti jadi menjadi isu yang lain," ucap dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
Terkini
-
Nelayan Pandeglang dan Cirebon Akui Surkom Permudah Akses BBM Subsidi
-
Menteri Keuangan Ditolak Masuk Istana karena Pakai Mobil Kijang Tua
-
Harga Emas Antam Buat Investor Panas Dingin
-
Harga Emas Galeri 24 Hari Ini: Turun Jauh Dibandingkan Kemarin, Jadi Rp 2,4 Jutaan
-
Rupiah Dibuka Keok Lawan Dolar AS, Sudah Sentuh Level Rp 16.638
-
Genjot Ekonomi Inklusif, BPD Bisa Jadi Motor Pengentasan Kemiskinan
-
Harga Emas Antam Tergelincir Lagi, Hari Ini Dibanderol Rp 2.321.000 per Gram
-
IHSG Bangkit di Awal Sesi, Ini Deretan Saham yang Menghijau
-
BI Buka Ruang Turunkan Suku Bunga, Ini Alasannya
-
Pelototi Pedagang, Pemerintah Dirikan Satgas Pengendalian Harga Beras