Suara.com - BUMN Holding Industri Pertambangan MIND ID kembali meraih penghargaan Gold dalam Asia Sustainability Reporting Rating (ASSRAT) 2024.
Penghargaan ini diakui sebagai salah satu yang paling bergengsi, mengapresiasi konsistensi perusahaan dalam mengintegrasikan prinsip keberlanjutan dalam operasionalnya di sektor pertambangan.
Keberhasilan ini semakin memperkuat posisi MIND ID sebagai perusahaan yang mengutamakan transparansi dalam laporan kinerja ekonomi, sosial, dan lingkungan terkait aktivitas bisnisnya.
Penghargaan ini akan semakin memotivasi MIND ID untuk terus berinovasi dalam menerapkan praktik bisnis yang bertanggung jawab dan berkelanjutan serta menjaga prinsip transparansi dalam setiap pengungkapannya.
Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Eko Ganis Sukoharsono, Ketua ASRRAT, kepada Nur Hidayat Udin, Direktur Manajemen Risiko dan HSSE MIND ID. Nur menekankan bahwa perusahaan berkomitmen untuk menerapkan praktik bisnis berkelanjutan di semua proses operasionalnya.
“Kami sangat bersyukur atas pengakuan ini. Predikat Gold dari ASSRAT 2024 mencerminkan dedikasi MIND ID dalam mendukung transparansi pengungkapan kinerja keberlanjutan serta menciptakan nilai tambah yang berkelanjutan bagi semua pemangku kepentingan,” ungkap Nur pada Selasa, 26 November.
Ia juga menegaskan bahwa dalam menjalankan mandat hilirisasi dari pemerintah, MIND ID tidak hanya fokus pada aspek bisnis, tetapi juga pada kontribusinya terhadap masyarakat dan pelestarian lingkungan. Keberhasilan ini merupakan hasil kolaborasi antara MIND ID dan anggota grupnya, termasuk PT Aneka Tambang Tbk, PT Bukit Asam Tbk, PT Indonesia Asahan Aluminium, dan PT Timah Tbk.
“Sinergi dalam grup menjadi kunci utama untuk memastikan seluruh kegiatan operasional berjalan sesuai dengan prinsip keberlanjutan,” tambahnya.
Sebagai holding BUMN di sektor pertambangan, MIND ID terus memperkuat komitmennya untuk mendukung program pemerintah guna mencapai Enhanced NDC 2020 melalui berbagai inisiatif strategis seperti efisiensi energi, pengurangan emisi karbon, dan pemanfaatan energi terbarukan.
Baca Juga: Jalin Gandeng EcoTouch, Ubah Limbah Tekstil Jadi Karya Bernilai
“Kami percaya bahwa keberlanjutan adalah fondasi untuk menciptakan masa depan yang lebih baik bagi industri pertambangan dan kesejahteraan masyarakat Indonesia,” tutup Nur.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
INET Umumkan Rights Issue Jumbo Rp1,78 Triliun, Untuk Apa Saja Dananya?
-
Tukad Badung Bebas Sampah: BRI Gandeng Milenial Wujudkan Sungai Bersih Demi Masa Depan
-
Lowongan Kerja KAI Properti untuk 11 Posisi: Tersedia untuk Semua Jurusan
-
Cukai Tembakau Tidak Naik, Ini Daftar Saham yang Diprediksi Bakal Meroket!
-
BRI Peduli Salurkan Ambulance untuk Masyarakat Kuningan, Siap Layani Kebutuhan Darurat!
-
IHSG Cetak Rekor Pekan Ini, Investor Asing Banjiri Pasar Modal Indonesia
-
Cara Hemat Rp 10 Juta dalam 3 Bulan untuk Persiapan Bonus Natal dan Tahun Baru!
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Beda Jenjang Karier Guru PNS dan PPPK, Apakah Sama-sama Bisa Naik Jabatan?