Suara.com - Perum Bulog menutup rangkaian Pelatihan Supply Chain Pangan Tahun 2024 yang diselenggarakan untuk Centro Logistica Nacional Intittuto Public (NCL I.P.) Timor Leste.
Pelatihan yang diselenggarakan secara offline pada tanggal 16 s.d 20 Desember 2024 di Gedung BULOG Corporate University, Gudang Kanwil DKI Jakarta & Banten serta Sentra Penggilingan Padi Karawang ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan pemahaman peserta mengenai pengelolaan rantai pasokan pangan, yang diharapkan dapat memperkuat sistem ketahanan pangan di negara peserta.
Acara penutupan ini dihadiri oleh para perwakilan Perum BULOG dan Centro Logistica Nacional Intittuto Public (NCL I.P.), serta peserta pelatihan.
Dalam sambutannya, Wakil Direktur Utama Perum BULOG, Mayjen TNI (Purn) Marga Taufiq, menyampaikan apresiasi kepada peserta yang telah menunjukkan antusiasme dan komitmen tinggi sepanjang pelatihan.
“Saya berharap para peserta memperoleh pengetahuan baru, memperdalam keterampilan terkait pengelolaan rantai pasok pangan yang lebih efektif dan efisien dengan dukungan teknologi digital. Tentunya dedikasi dan antusiasme Bapak/Ibu dalam mengikuti pelatihan ini serta ilmu dan keterampilan yang diperoleh selama pelatihan akan memberikan kontribusi positif demi kemajuan peserta dalam mengelola pangam di negara mereka," paparnya.
Ia juga berharap peserta dapat mengimplementasikan pengetahuan dan keterampilan yang telah didapat dalam tugas dan tanggung jawab pekerjaan. "Rantai pasok pangan yang optimal akan memberikan dampak nyata bagi peningkatan pelayanan kinerja distribusi pangan," ucap Mayjen TNI (Purn) Marga Taufiq.
Sementara itu, Atase Perdagangan Timor Leste, Apolo Justino Franca da Silva beserta jajarannya, juga memberikan apresiasi atas kesempatan yang diberikan kepada para peserta untuk mengikuti pelatihan ini. Dalam pidatonya, ia mengucapkan terimakasih kepada Bulog, lebih-lebih kepada pelatih yang selama 5 hari sudah membimbing dan memberikan pelajaran yang baik kepada orang-orang Timor Leste.
"Kita akan membawa materi ini kepada negara kita dan merupakan keinginan kita dari Timor Leste akan tetap melakukan kerjasama terus melalui Pemerintahan Timor Leste kepada Bulog di Bidang Ketahanan Pangan, karena kita tahu ketahanan pangan sangat diperlukan di negara kita," ungkap Apolo Justino Franca da Silva.
Selama pelatihan, para peserta mendapatkan materi terkait berbagai aspek dalam rantai pasokan pangan yaitu materi Pengelolaan Manajemen Logistik dan Praktik Pergudangan serta Pengolahan Gabah, Penggilingan, dan Penggunaan Silo.
Baca Juga: Siap Hadapi Era Industri 4.0, Binus University Luncurkan Pusat Pelatihan Canggih
Selain teori, peserta juga diberikan kesempatan untuk belajar melalui studi kasus serta praktik lapangan yang bertujuan untuk memberi gambaran langsung mengenai tantangan dan solusi dalam manajemen rantai pasokan pangan.
Perum BULOG berharap pelatihan ini dapat membuka peluang kerjasama lebih lanjut antara Indonesia dan Timor Leste dalam bidang ketahanan pangan serta memperkuat hubungan bilateral di sektor-sektor lainnya.
Berita Terkait
-
Densus 88 Ringkus 3 Anggota Teroris MIT Pimpinan Santoso, Terlibat Pelatihan Militer dan Pembuatan Bom!
-
Perum Bulog Raih Kualifikasi Informatif dari Komisi Informasi Pusat RI
-
Ini Negara Pertama yang Tersingkir dari Piala AFF 2024, Timnas Indonesia Jangan Sampai Menyusul
-
Bulog Gelar Pengundian Semarak RPK Point Reward 2024: Apresiasi Bagi Para Wirausaha Binaan
-
Berapa Harga Pasar Joao Pedro? Mantan Pemain PSM Makassar Cetak Gol Solo Run ke Gawang Malaysia
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
-
Tak Hanya Soal Ekonomi! Celios Ungkap Jejak Tiongkok di Indonesia Makin Meluas, Ini Buktinya
-
3 Rekomendasi HP 5G Murah di Bawah Rp3 Juta Tebaru September 2025
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
Terkini
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Rahasia Berburu DANA Kaget: Tips Ampuh serta Link Aktifnya Klaim di Sini
-
Wujud Nyata Implementasi Tata Kelola Baik, Waskita Karya Raih Top GRC Awards 2025 Stars 5
-
Survei Bank Indonesia: Indeks Keyakinan Konsumen Alami Penurunan, Ini Faktornya
-
Tak Hanya Soal Ekonomi! Celios Ungkap Jejak Tiongkok di Indonesia Makin Meluas, Ini Buktinya
-
Wamen BUMN Ungkap Bahayanya ChatGPT, Bisa Susun Kebijakan Pemerintah
-
24 BPR Bangkrut di Indonesia, Ini Daftar Lengkapnya
-
Menkeu Baru Diminta Stop Naikkan Cukai, Fokus Berantas Rokok Ilegal
-
OJK Minta Menkeu Baru Perkuat Koordinasi untuk Dorong Ekonomi Indonesia
-
Lagi, OJK Cabut Izin BPR Syariah Gayo Perseroda yang Bangkrut