Suara.com - Indonesia Investor Relations Forum (IIRF) 2025 menyediakan platform bagi para para pemimpin bisnis untuk saling berbagi pengetahuan dan pengalaman mengenai dinamika dunia investasi.
Ratusan pakar dan profesional Investor Relations (IR) mendapatkan wawasan eksklusif tentang strategi perusahaan, penawaran saham perdana (IPO), penerbitan obligasi, hingga kinerja keuangan langsung dari para ahli serta pemimpin bisnis dari lintas industri.
Perkembangan dunia bisnis di era digital telah membuat IR sebagai jembatan emas antara perusahaan dengan investor. Tim IR bekerja untuk membangun kepercayaan dan transparansi, sehingga perusahaan bisa menarik lebih banyak investor dan meningkatkan nilai mereka.
Peran IR juga semakin krusial karena mereka harus bisa mengelola informasi yang kompleks, dan berkomunikasi secara efektif dengan berbagai pihak. Jadi, selain menjalankan fungsi pelaporan, IR telah menjadi jantung komunikasi perusahaan dengan para investor dan pemangku kepentingan lainnya.
“Sebagai regulator dan fasilitator pasar modal, BEI terus berkomitmen untuk mendukung peningkatan transparansi dan praktik tata kelola perusahaan, khususnya bagi perusahaan tercatat. Upaya ini kami lakukan agar perusahaan-perusahaan di Indonesia dapat sejajar dengan praktik terbaik global, sekaligus memenuhi ekspektasi dari para pemangku kepentingan, baik domestik maupun internasional,” kata Direktur Utama BEI Iman Rachman ditulis Kamis (23/1/2025).
IIRF 2025 menyoroti pentingnya peran IR dalam membangun kepercayaan, mendorong pertumbuhan, dan menjawab tantangan ESG yang semakin mendesak. Sesuai dengan yang diungkapkan oleh para pakar yang hadir di acara ini, bahwa IR telah bertransformasi menjadi fungsi strategis.
Profesional IR saat ini tidak hanya dituntut menguasai analisis keuangan, tetapi juga memiliki keterampilan komunikasi yang kuat.
Di Indonesia, peran IR lebih unik jika dibandingkan dengan praktik di beberapa negara lain. Umumnya, banyak perusahaan menggabungkan peran IR dengan Corporate Secretary atau Sekretaris Perusahaan.
Padahal, kompetensi kedua profesi ini memiliki tantangan yang berbeda. Sekretaris Perusahaan fokus pada kepatuhan peraturan, tata kelola, serta koordinasi internal. Sementara seorang profesional IR harus menguasai analisis keuangan, hubungan dengan pasar, hingga strategi komunikasi investor.
Baca Juga: Begini Tips Melakukan Transaksi Intraday Short Selling dari Orang Bursa
Panel diskusi ini terdiri dari Chief Economist and Macro Strategist PT BRI Danareksa Sekuritas, Helmy Kristanto; Head of IR PT AKR Corporindo Tbk (AKRA), Ignatius Teguh Prayoga; dan Vice President IR, PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL), Andi Setiawan.
Mereka mengungkap rahasia dan praktik umum di balik kesuksesan perusahaan-perusahaan ternama dalam membangun tim IR yang tangguh. Dari pemilihan teknologi mutakhir hingga pengembangan talenta, sehingga alat digital, sistem alur kerja, dan keterampilan menyatu untuk membentuk dasar kebiasaan sehari-hari bagi para profesional IR yang berkualitas.
Dinamika dunia bisnis belakangan juga mengalami transformasi besar dengan meningkatnya kesadaran terhadap lingkungan dan sosial. Hal ini menjadikan Environmental, Social, and Governance (ESG) sebagai kompas perusahaan untuk menavigasi arah transformasi dan adaptasi.
Dengan mengadopsi prinsip-prinsip ESG, perusahaan membuka peluang untuk inovasi dan pertumbuhan yang berkelanjutan. Di samping itu, juga meningkatkan reputasi, menarik investor yang bertanggung jawab, dan menciptakan nilai jangka panjang bagi seluruh pemangku kepentingan.
Para pakar yang hadir pada panel ini meliputi Vice President Director PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA), Pandu Sjahrir; Direktur Utama PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR), Donny Arsal; dan pakar ESG serta Eks Presiden Direktur PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO), Ahmad Yuniarto.
Menurut para panelis, tata kelola perusahaan yang transparan dan akuntabel adalah fondasi bagi perusahaan untuk mengelola dampak sosial dan lingkungan secara bertanggung jawab.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Harga Emas Dunia Melambung Tinggi, Segini Pasarannya
-
Bukan Sekadar Bazaar, PNM Hadirkan Ruang Tumbuh dan Silaturahmi UMKM di PFL 2025
-
Perkuat Sport Tourism dan Ekonomi Lokal, BRI Dukung Indonesia Mendunia Melalui MotoGP Mandalika 2025
-
BRI Dorong UMKM Kuliner Padang Perkuat Branding dan Tembus Pasar Global Lewat Program Pengusaha Muda
-
Pertumbuhan Perbankan Syariah di Indonesia Masih Stagnan, BSI Genjot Digitalisasi
-
Bank Mega Syariah Bidik Target Penjualan Wakaf Investasi Senilai Rp 15 Miliar
-
Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
-
Saham Bank Lapis Dua Kompak Rontok, Maybank Indonesia Ambles Paling Dalam
-
OJK Minta Generasi Muda Jangan Awali Investasi Saham dari Utang
-
Daftar Harga Emas Antam Hari Ini, Naik Apa Turun?