Suara.com - Direktur Operasional BPI Danantara Dony Oskaria menegaskan, investasi yang dikelola lembaganya tidak menggunakan dana masyarakat. Menurut dia, modal yang didapat berasal dana internal pemerintah dan BUMN.
"Tadi kan sudah mendapat penjelasan mengenai Danantara seperti apa pengawasannya berlapis dan bukan uang masyarakat yang dipakai untuk modal Danantara, dan ini harus diluruskan," ujarnya dalam konferensi pers di Jakarta, seperti dikutip Selasa (25/2/2025).
Dony melanjutkan, kondisi bank-bank negara, sebenarnya masih dinilai baik. Bahkan, dia mengklaim salah satu bank BUMN merupakan yang terbaik di Asia Tenggara.
Adapun, dalam tahap awal Danantara akan mengelola tujuh BUMN beraset jumbo yang tiga diantaranya sektor perbankan. Bank yang masuk seperti Bank Mandiri, BRI, dan BNI.
"Justru bank-bank kita kan kondisinya sangat bagus sangat solid bahkan salah satu bank terbaik di ASEAN. Nah ini harus disampaikan juga ke masyarakat," ucap dia.
Sebelumnya, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk buka suara mengenai seruan tarik uang tabungan dari Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) atau Bank BUMN.
Seruan itu berkaitan dengan pembentukan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BP Danantara). Perseoran menegaskan bahwa fundamental keuangan tetap solid di tengah tantangan global dan kondisi keketatan likuiditas di industri perbankan.
Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo mengatakan kinerja 2024 menjadi landasan yang memperkuat komitmen BNI untuk terus berinovasi dan meningkatkan layanan perbankan kepada seluruh masyarakat Indonesia, di dalam maupun luar negeri.
" Masyarakat tidak perlu khawatir terhadap isu yang berkembang dengan banyaknya komentar yang kontra produktif di media sosial terkait seruan menarik dana massal dari bank BUMN," kata Okki dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Sabtu ( 22/2/2025).
Baca Juga: OJK : Pembentukan Danantara Bikin Investasi Meroket
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
IWIP Gelontorkan Pendanaan Rp900 Juta untuk Korban Bencana di Sumatera
-
AKGTK 2025 Akhir Desember: Jadwal Lengkap dan Persiapan Bagi Guru Madrasah
-
Dasco Ketuk Palu Sahkan Pansus RUU Desain Industri, Ini Urgensinya
-
ASPEBINDO: Rantai Pasok Energi Bukan Sekadar Komoditas, Tapi Instrumen Kedaulatan Negara
-
Nilai Tukar Rupiah Melemah pada Akhir Pekan, Ini Penyebabnya
-
Serikat Buruh Kecewa dengan Rumus UMP 2026, Dinilai Tak Bikin Sejahtera
-
Kuota Mulai Dihitung, Bahlil Beri Peringatan ke SPBU Swasta Soal Impor BBM
-
Pemerintah Susun Standar Nasional Baru Pelatihan UMKM dan Ekraf
-
Stok Di Atas Rata-rata, Bahlil Jamin Tak Ada Kelangkaan BBM Selama Nataru
-
Kadin Minta Menkeu Purbaya Beri Insentif Industri Furnitur