Suara.com - PT Pertamina (Persero) terus menjadi sorotan publik terkait dengan Bahan Bakar Minyak (BBM). Setelah dugaan mega kasus korupsi, kini perusahaan minyak pelat merah itu dihebohkan dengan BBM jenis Pertamax yang dicampur air.
Kejadian itu menimpa pemilik Honda HRV di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Pucangsawit, Kota Solo. Pemilik kendaraan merasa janggal, sebab kendaraan langsung mogok setelah di mengisi BBM di SPBU tersebut.
Pemilik kendaraan menduga BBM Pertamax yang diisinya tercampur air. Dia pun membagikan keluh kesahnya melalui akun Facebook Info Cegatan Solo (ICS).
Menanggapi hal tersebut, Area Manager Comm, Rel, & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, Taufiq Kurniawan membenarkan kejadian tersebut.
Menurut dia, kejadian tersebut terjadi pada Kamis, 6 Maret 2025 sekitar pukul 09.30 WIB di mana terdapat satu konsumen pengendara mobil dan satu konsumen pengendara sepeda motor yang mengetahui kendaraan yang baru diisi Pertamax di SPBU tersebut terkontaminasi air.
"Terkait insiden tersebut, pihak SPBU langsung menhentikan pelayanan dan langsung bertanggungjawab dengan memperbaiki kendaraan di bengkel yang disepakati dan mengganti BBM yang sudah dibeli," ujarnya dalam keterangan tertulis seperti dikutip, Selasa (11/3/2025).
Atas kejadian tersebut, Taufiq mengklaim, tim Pertamina langsung melakukan pengecekan dan memerintahkan SPBU melakukan pembersihan tanki Pertamax.
Dia bilang, pada Sabtu, 8 Maret 2025 SPBU tersebut sudah menyalurkan Pertamax secara normal setelah dilakukan pembersihan dan pengecekan secara ketat dan berulang untuk memastikan produknya tidak lagi terkontaminasi air.
"Pertamina juga melakukan pengecekan di seluruh SPBU di Kota Solo dan sudah dipastikan bahwa produk Pertamax di SPBU lainnya dalam kondisi aman," pungkas dia.
Baca Juga: Anak Usaha Hulu Migas Pertamina Eksplorasi Perairan Laut Natuna Utara
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Jelang Akhir Tahun Realisasi Penyaluran KUR Tembus Rp240 Triliun
-
Jabar Incar PDRB Rp4.000 Triliun dan Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
-
BRI Insurance Bidik Potensi Pasar yang Belum Tersentuh Asuransi
-
Cara SIG Lindungi Infrastruktur Vital Perusahaan dari Serangan Hacker
-
Dukung Implementasi SEOJK No. 7/SEOJK.05/2025, AdMedika Perkuat Peran Dewan Penasihat Medis
-
Fakta-fakta RPP Demutualisasi BEI yang Disiapkan Kemenkeu
-
Rincian Pajak UMKM dan Penghapusan Batas Waktu Tarif 0,5 Persen
-
Tips Efisiensi Bisnis dengan Switchgear Digital, Tekan OPEX Hingga 30 Persen
-
Indef: Pedagang Thrifting Informal, Lebih Bahaya Kalau Industri Tekstil yang Formal Hancur
-
Permata Bank Targetkan Raup Rp 100 Miliar dari GJAW 2025