Suara.com - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung dunia olahraga dan pariwisata nasional dengan menjadi title sponsor pada ajang kejuaraan pacuan kuda bertajuk BNI Indonesia’s Horse Racing: Triple Crown Series 1 & Pertiwi Cup 2025.
Kejuaraan ini akan digelar oleh promotor event olahraga berkuda, SARGA.CO, di Lapangan Pacu Kuda Sultan Agung, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), pada Minggu, 20 April 2025.
Tidak hanya menampilkan olahraga bergengsi, acara ini juga menghadirkan konsep horsetainment yang memadukan hiburan, tradisi, dan potensi ekonomi.
Direktur Consumer Banking BNI, Corina Leyla Karnalies mengungkapkan, keikutsertaan BNI dalam ajang ini tidak hanya untuk memajukan industri olahraga, tetapi juga sebagai strategi memperkuat kontribusi terhadap sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
“Kompetisi pacuan kuda menyajikan perpaduan antara tradisi, hiburan, dan potensi ekonomi yang besar. BNI merasa terhormat dapat ambil bagian dalam upaya menghidupkan dan memajukan industri pacuan kuda di Indonesia,” ujar Corina dalam keterangan tertulisnya.
BNI Indonesia’s Horse Racing: Triple Crown Serie 1 & Pertiwi Cup 2025 menjadi kejuaraan pacuan kuda kedua yang diselenggarakan SARGA.CO dalam kalender event The Race of Rising Stars 2025 yang memperebutkan total hadiah Rp1 Miliar, dan ditargetkan akan diikuti oleh hampir 200 kuda dari seluruh daerah di Indonesia.
Co-Founder SARGA.CO Aseanto Oudang mengatakan, pada penyelenggaraan laga ini, SARGA.CO tidak hanya akan menggelar event pacuan kuda, tapi juga Sarga Festival, after race food and music festival yang digelar setelah pacuan kuda selesai, di lokasi yang sama.
Untuk menikmati pacuan kuda dan festival, SARGA.CO menyediakan berbagai pilihan tiket masuk bagi publik dan Masyarakat, terdiri dari tiket nonton pacuan kuda (race), tiket masuk festival (music), dan tiket terusan (nonton race dan masuk festival).
Tiket nonton race tersedia mulai dari kelas regular yang gratis, kelas tribun yang terdiri dari Tribun A seharga Rp125.000 dan Tribun B seharga Rp75.000, serta kelas VIP yang terdiri dari VIP A seharga Rp2.900.000 dan VIP B seharga Rp1.450.000.
Baca Juga: Orang RI Mulai Cemas, Kudu Mikir 1.000 Kali Untuk Belanja! Sri Mulyani Justru Diam Seribu Bahasa
Sedangkan tiket masuk Sarga Festival tersedia dengan harga Rp25.000 saja, untuk menikmati penampilan artis-artis ternama di panggung konser seperti Judika, Yura Yunita, Nassar, Arlida Putri, CDR dan Ndarboy Genk, sambil mengakses ragam kuliner khas berbagai daerah di Indonesia yang disediakan di sejumlah food trucks di lokasi festival.
Adapun tiket terusan tersedia dengan harga Rp150.000 untuk Tribun A dan Rp100.000 untuk Tribun B. Dengan tiket ini penonton race dapat menikmati konser dan festival tanpa perlu memiliki tiket terpisah.
Dalam gelaran ini, BNI juga memperkenalkan beragam inovasi digital lewat promo pembelian tiket. Menggunakan produk-produk pembayaran milik BNI seperti virtual account, kartu debit, kartu kredit, dan aplikasi Wondr by BNI, masyarakat dapat memperoleh potongan 20% untuk tiket nonton race (kecuali kelas reguler) dan tiket terusan, serta mengikuti promo Buy 1 Get 2 untuk tiket masuk festival.
Promo-promo ini akan berlangsung sampai race day (20 April 2025) atau sampai tiket promo terjual habis. Semua tiket sudah tersedia dan dapat dibeli secara online di www.sargatiket.com.
Sedangkan untuk pembelian offline dapat dilakukan mulai H-3 di lokasi Lapangan Pacuan Kuda Bantul. Adapun tiket nonton race kelas reguler hanya bisa dibeli secara offline pada hari H di lokasi event.
"Ragam pilihan tiket, program promo bekerjasama dengan BNI, dan metode beli tiket secara online dan offline merupakan wujud dari komitmen kami sebagai promotor event dalam memberikan kemudahan dan kesempatan bagi sebanyak mungkin masyarakat dan keluarga dapat menyaksikan horsetainment yang seru dan meriah," imbuh Aseanto Oudang.
Berita Terkait
-
GEF SGP Gandeng Supa Surya Niaga, Perkuat Komoditas Berkelanjutan dan Ekonomi Petani
-
Gaungkan Ekonomi Umat, Sekjen JATMA Aswaja Helmy Faishal: Yang Kaya Bantu yang Miskin
-
Harga Emas Pegadaian Tembus Rp 2 Juta, Warga Berbondong-bondong Beli Emas
-
IHSG Susah Gerak, Warga RI Tahan Belanja, Analis: Saya Khawatir!
-
Tambah Saldo dan Perbanyak Transaksi, Rejeki wondr BNI Siap Bagikan Chery J6 Hingga Mercedes Benz
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
Terkini
-
QRIS Makin Praktis, Nikmati Limit Kartu Kredit BRI Langsung di BRImo
-
OJK Ungkap 7 Perusahaan Asuransi Terancam Bangkrut, Potensi Rugi Hingga Rp19 Triliun!
-
Vietnam-AS Makin Mesra, Vietjet Pesan 200 Pesawat Boeing Senilai US$32 miliar
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Anak Usaha Astra Beli Tambang Emas di Sulut
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
-
Alasan Pindahkan Tiang Listrik PLN dari Tanah Pribadi Harus Bayar
-
Aib dan Borok Asuransi BUMN Dibongkar OJK di Depan DPR, Taspen dan Asabri Disebut Paling Buruk!
-
APBN 2026 Disahkan, Jadi 'Senjata' Pertama Pemerintahan Prabowo