Suara.com - PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero) atau BKI sebagai Lead Holding BUMN Jasa Survei / IDSurvey, mengadakan Sidang Komite Teknik dengan tema Driving Excellence, Defining the Future.
Acara ini diselenggarakan guna melakukan validasi peraturan teknik BKI sebagai persyaratan penerbitan Rules yang nantinya akan menjadi bahan submisi BKI menuju IACS, adapun agenda sidang Komite Teknik yaitu melakukan validasi 7 (tujuh) Draft Aturan Teknik yang dibagi dalam 3 Sidang Panel.
Deputi Direktur Manajemen Bisnis Klasifikasi BKI Airef Budi Permana mengatakan ini mendorong transformasi sektor maritim menuju sistem transportasi laut yang lebih bersih, efisien, dan berkelanjutan.
"Indonesia dapat memperkuat kesiapan dalam menghadapi regulasi internasional yang semakin ketat, dan mendorong transformasi sektor maritim menuju sistem transportasi laut yang lebih bersih, efisien, dan berkelanjutan," katanya ditulis Selasa (6/5/2025).
Secara umum menyetujui hasil sidang panel per sub komite yang telah melakukan validasi 7 (Tujuh) Draft Aturan Teknik, yaitu:
1. NE July 2025 - Rules for Hull (Pt.1, Vol.II)
2. NE July 2025 - Rules for Container Ships (Pt.1, Vol.XVIII)
3. NE July 2025 Rules for Classification and Surveys (Pt.1, Vol.I)
4. NE July 2025 - Rules for Machinery Installations (Pt.1, Vol.III)
5. NE July 2025 - Rules for Electrical Installations (Pt.1, Vol.IV)
6. NE July 2025 - Rules for Approval of Manufacturers and Service Suppliers (Pt.1, Vol.XI)
7. NE July 2025 - Rules for Non - Metallic Materials (Pt.1, Vol.XIV)
Dan selanjutnya draft tersebut akan dipublikasikan oleh BKI sesuai prosedur yang berlaku dan memperhatikan usulan dan masukan yang ada.
"IACS diharapkan dapat meningkatkan citra PT BKI sebagai pihak yang mendapatkan amanat dari Pemerintah Indonesia untuk melakukan survei dan sertifikasi statutoria untuk kapal-kapal niaga berbendera Indonesia," bebernya.
Sebagai informasi, IACS merupakan organisasi nirlaba yang menghimpun badan-badan klasifikasi negara-negara di dunia, guna membentuk persyaratan dan standar teknis minimum bagi kapal dan badan klasifikasi yang menanganinya.
Baca Juga: ASDP Ajak Siswa Belajar Dunia Maritim dari Dek Kapal
Tujuannya agar terciptanya keselamatan dalam pelayaran, dan perlindungan lingkungan laut dari aktivitas perkapalan. Apalagi, dunia fokus pada aspek keberlanjutan (sustainability) dalam ekonomi, sosial, dan lingkungan.
Sektor maritim pun menjadi salah satu sektor yang berkontribusi terhadap ekonomi dunia, karena 80 persen perdagangan internasional diangkut oleh transportasi laut.
PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero), atau BKI, adalah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang berperan strategis dalam menjamin keselamatan dan kelayakan kapal niaga di Indonesia.
Sebagai satu-satunya badan klasifikasi nasional, BKI bertugas menyusun aturan teknik dan melakukan survei serta sertifikasi terhadap kapal, bangunan laut, dan fasilitas pendukung lainnya.
BKI juga aktif memperkuat posisi Indonesia di sektor maritim global melalui standarisasi teknis yang sejalan dengan regulasi internasional.
BKI kini menjadi Lead Holding IDSurvey, yang membawahi SUCOFINDO dan Surveyor Indonesia, untuk mendorong integrasi layanan survei dan inspeksi dalam satu sistem nasional. Inovasi ini memperkuat peran BKI tidak hanya di industri pelayaran, tapi juga dalam pengawasan infrastruktur, energi, dan lingkungan.
Dengan visi menjadi klasifikator maritim terkemuka di Asia Tenggara, BKI terus bertransformasi lewat digitalisasi layanan dan peningkatan kompetensi SDM.
Langkah terbaru adalah menggelar Sidang Komite Teknik yang bertujuan memvalidasi aturan teknik baru sebagai bagian dari roadmap menuju keanggotaan International Association of Classification Societies (IACS).
Peran BKI sangat penting dalam menciptakan sistem transportasi laut Indonesia yang aman, efisien, dan berkelanjutan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Kapan Awal Puasa Ramadan dan Idul Fitri 2026? Simak Jadwalnya
- Tanah Rakyat Dijual? GNP Yogyakarta Geruduk DPRD DIY, Ungkap Bahaya Prolegnas UUPA
Pilihan
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
-
Akankah Dolar AS Tembus Rp17.000?
-
Dokter Tifa Kena Malu, Kepala SMPN 1 Solo Ungkap Fakta Ijazah Gibran
Terkini
-
Harga Saham EMAS Tembus Rp 3.300, Analis Beberkan Prospek ke Depannya
-
Jadi Beban BUMN-BUMN, Ekonom Sarankan Transaksi Energi Primer Gunakan Rupiah
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Menkeu Purbaya Bikin Kejutan! Kebijakan Baru Ini Bikin Saham Rokok Berjaya, IHSG Ikut Menghijau
-
Tokocrypto Listing Token SOON, Buka Pintu Investor RI Jajal Teknologi Blockchain
-
Menkeu Purbaya Mau Gandeng Penjual Rokok Ilegal Biar Tetap Bayar Pajak
-
Spesifikasi Shenyang J-35, Jet Tempur Gen 5 China yang Saingi F-35 Milik AS
-
Ada Temuan Belatung di Menu MBG, Ternyata Bos BGN Ahli Serangga
-
Pegadaian Raih Kembali Sertifikat ISO 22301:2019, Semakin Perkuat Ketahanan Operasional
-
Dijual Online Berkedok Pakaian Dalam, Bea Cukai Ngaku Kesulitan Berantas Rokok Ilegal