Investor global saat ini juga tengah mencermati arah kebijakan perdagangan AS, setelah Presiden Donald Trump menyatakan akan segera menetapkan tarif baru terhadap sejumlah negara sebagai pengganti proses negosiasi yang dianggap lambat.
Di kawasan Asia-Pasifik, bursa regional bergerak bervariasi menyusul rilis data pertumbuhan ekonomi Jepang yang mengecewakan. Ekonomi Jepang tercatat menyusut 0,2 persen secara kuartalan pada periode Januari-Maret, lebih dalam dari ekspektasi penurunan 0,1 persen.
Meskipun demikian, beberapa indeks mencatatkan penguatan, seperti S&P/ASX 200 Australia (+0,56 persen), Kospi Korea Selatan (+0,21 persen), dan Taiex Taiwan (+0,52 persen).
"Pasar juga akan mencermati rilis data PDB dari Hong Kong dan Malaysia dalam waktu dekat, yang dapat memberikan warna tambahan terhadap sentimen kawasan. Namun secara umum, outlook jangka pendek untuk IHSG masih positif," tambah Fanny.
Untuk strategi perdagangan hari ini, BNI Sekuritas merekomendasikan saham-saham seperti BUMI, CUAN, BRPT, BRIS, RAJA, dan CTRA dengan pendekatan speculative buy.
Saham BUMI direkomendasikan dibeli di kisaran harga 120–121 dengan target jangka pendek di 123–127. Sementara itu, CUAN disarankan dibeli di area 10.250–10.300, dengan target di 10.400–10.675.
"Secara keseluruhan, dengan dukungan sentimen positif global dan technical rebound yang cukup kuat, kami melihat peluang penguatan IHSG masih terbuka, setidaknya dalam jangka pendek," tutup Fanny.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Bunga Acuan Sudah Turun 5 Kali, BI Minta Perbankan Cepat Turunkan Bunga
-
7 Ide Usaha Modal 1 Juta, Anti Gagal dan Auto Cuan
-
Cara Daftar WiFi Internet Rakyat, Surge Buka Akses Biaya Rp100 Ribu per Bulan
-
Operasikan 108 Kapal, PIS Angkut Energi 127,35 juta KL Sepanjang Tahun 2025
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Kilang Minyak Indonesia Tetap Relevan di Tengah Pergeseran ke EBT
-
Blockchain Dianggap Mampu Merevolusi Pengelolaan Data Nasional, Benarkah?
-
Dukung Kemajuan Industri Sawit, BRI Fasilitasi Sindikasi Pembiayaan Rp5,2 Triliun bagi PT SSMS
-
Perlukah BBM Bobibos Lakukan Pengujian Sebelum Dijual, Begini Kata Pakar
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi