Suara.com - Dalam rangka mendukung peningkatan kualitas pendidikan formal bagi anak-anak putus sekolah maupun orang dewasa, PT Permodalan Nasional Madani (PNM) meresmikan Ruang Pintar PNM yang menyediakan fasilitas kejar paket A, B, dan C di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Mandiri di Dusun Loándeng, Desa Kalisonog, Kabupaten Malang.
PNM berupaya menghadirkan sarana belajar yang memadai di Ruang Pintar PNM yang ebrkolaborasi dengan Yayasan PKBM Mandiri. Keluarga nasabah PNM Mekaar dan masyarakat sekitar yang sebelumnya putus sekolah namun berkeinginan melanjutkan jenjang pendidikan lanjutan lebih tinggi dapat memanfaatkan fasilitas yang diberikan oleh PNM secara gratis ini.
Sekretaris Perusahaan PNM L. Dodot Patria Ary menegaskan komitmen PNM sebagai lembaga pembiayaan juga memberikan pemberdayaan bagi masyarakat yang berasal dari keluarga prasejahtera salah satunya dalam aspek pendidikan.
“Semua orang semestinya memiliki kesempatan belajar yang sama seumur hidup, tidak terkecuali mereka yang di desa dan sempat putus sekolah. Kami berupaya hadir melalui Ruang Pintar PNM, memberikan pendidikan yang berkualitas, inklusif dan merata,” ujarnya.
PNM turut melengkapi fasilitas pembelajaran dengan memberikan paket alat tulis kantor (ATK), paket internet, pengajar pendamping, laptop, dan beasiswa sekolah gratis di PKBM Mandiri kepada 20 peserta didik.
"Kami berharap keberadaan Ruang Pintar PNM mampu mendorong minat untuk melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi. Karena pendidikan yang berkualitas memegang peran kunci untuk menciptakan pembangunan masyarakat yang berkualitas untuk bisa bersaing dalam segala kondisi yang kompetitif,” tambah Dodot.
Kehadiran program sekolah kejar paket ini mendapat apresiasi dan dukungan penuh dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Malang, Kecamatan Dau, dan Kepala Desa Kalisongo. Mereka juga berharap program ini dapat membantu meningkatkan keterampilan dan kecakapan hidup masyarakat desa serta perbaikan kualitas hidup warga desa. ***
Berita Terkait
-
Kemendikdasmen Masih Tunggu Salinan Lengkap Putusan MK, Akankah Sekolah Gratis Mulai Tahun Ini?
-
Gercep! DPR Masukan Putusan MK soal SD-SMP Negeri/Swasta Gratis ke Revisi UU Sisdiknas
-
MK Ketok Palu SD dan SMP Gratis, Komisi X DPR Wanti-wanti Pemerintah Soal Anggaran
-
Orang Tua Murid Setuju Sekolah Swasta Digratiskan, Asal Kualitas Bagus dan Tak Bikin Sengsara Guru
-
Emak-emak Ini Kaget Dapat Rumah Layak Huni: Dulu Kalau Hujan, Tidur Tak Tenang
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Dari Anak Tukang Becak, KUR BRI Bantu Slamet Bangun Usaha Gilingan hingga Bisa Beli Tanah dan Mobil
-
OJK Turun Tangan: Klaim Asuransi Kesehatan Dipangkas Jadi 5 Persen, Ini Aturannya
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Buat Tambahan Duit Perang, Putin Bakal Palak Pajak Buat Orang Kaya
-
Bank Mandiri Akan Salurkan Rp 55 Triliun Dana Pemerintah ke UMKM
-
Investasi Properti di Asia Pasifik Tumbuh, Negara-negara Ini Jadi Incaran
-
kumparan Green Initiative Conference 2025: Visi Ekonomi Hijau, Target Kemandirian Energi Indonesia
-
LHKPN Wali Kota Prabumulih Disorot, Tanah 1 Hektare Lebih Dihargai 40 Jutaan
-
Masyarakat Umum Boleh Ikut Serta, Pegadaian Media Awards Hadirkan Kategori Citizen Journalism
-
Zoomlion Raih Kontrak Rp4,5 Triliun