Suara.com - Pemerintah berencana memberikan bantuan kepada warga Palestina berupa beras. Nantinya, bantuan beras dibawa TNI menuju Palestina.
Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan menyebut, beras bantuan yang dikirimkan sebanyak 10.000 ton.
"Bantuan Palestina 10.000 ton. Nanti Insyaallah ini ada TNI kita yang gagah betul ini, yang akan ngirim beras nanti ke Palestina 10 ribu ton," ujarnya dalam konferensi pers di kantornya, Kamis (12/6/2025).
Namun demikian, Zulhas sapaan akrabnya, tak merinci kapan bantuan beras ke Palestina akan dikirimkan. Dia hanya bilang, beras itu bakal dikirim secepatnya.
"Kapan? secepat-cepatnya.Ya, mudah-mudahan dalam bulan ini sudah bisa berangkat, TNI belayar ke sana, ke mana? Ke Jordan atau ke Palestina," ucap dia.
Indonesia, sebagai negara dengan penduduk Muslim terbesar di dunia, tanpa henti menunjukkan komitmen yang kuat terhadap perjuangan kemerdekaan Palestina. Bahkan, Indonesia termasuk negara yang paling sering memberikan donasi kepada Palestina.
Hal tersebut dikatakan oleh Menteri Agama sekaligus Imam Besar Masjid Istiqlal, Prof. Dr. KH Nassaruddin Umar, MA, saat menghadiri acara penyerahan bantuan kemanusiaan bagi bayi dan anak Palestina dari PT Tempo Scan Pacific Tbk sebesar Rp10 miliar di masjid Istiqlal, Jakarta, pada Jumat (22/11/2024).
“Indonesia dalam indeks negara donor yang paling tinggi. Ada 10 negara (paling tinggi) di antara lebih dari 300 negara yang disurvei. Maka, posisi Indonesia adalah ranking satu,” ujar Nassarudin.
“Indonesia itu memang terkenal di dunia sebagai negara paling cepat tersentuh mana kala ada masalah kemanusiaan, dan buktinya kita berkumpul di sini untuk mempromosikan kemanusiaan itu,” katanya lagi.
Baca Juga: Harga Beras Meroket, Pemerintah Mau Sebar Bansos
Seakan membenarkan apa yang dikatakan Nassarudin, Wakil Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Mokhamad Mahdum mengungkapkan total bantuan kemanusiaan yang telah dihimpun Baznas untuk Palestina hingga hari ini, Jumat (22/11/2024), telah terkumpul sebanyak Rp318,9 miliar.
"Per hari ini kami laporkan total sumbangan rakyat Indonesia ke Palestina melalui Baznas berjumlah 318,9 miliar," kata Mahdum di tempat yang sama.
Lebih lanjut, Mahdum menjelaskan bahwa bantuan kemanusiaan selama ini disalurkan ke Palestina melalui dua cara, yakni melalui kerja sama dengan mitra-mitra di luar negeri dan kemitraan dengan instansi dalam negeri.
"Melalui jalur dalam negeri yakni ketika pemerintah Indonesia ingin menyalurkan (bantuan ke Palestina). Sebagai contoh pernah dengan tentara angkatan laut dan angkatan udara, kami pernah bermitra," katanya.
Palestina merupakan wilayah di Timur Tengah yang telah lama menjadi pusat perhatian dunia akibat konflik berkepanjangan dengan Israel. Sejak pendirian negara Israel pada 1948, rakyat Palestina mengalami berbagai bentuk penjajahan, pengusiran, dan blokade, terutama di wilayah Tepi Barat dan Jalur Gaza. Konflik ini tidak hanya berdampak pada aspek politik dan keamanan, tetapi juga menyebabkan penderitaan kemanusiaan yang mendalam bagi jutaan warga sipil.
Hingga kini, Palestina belum diakui sepenuhnya sebagai negara merdeka oleh seluruh anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), meskipun telah mendapatkan dukungan dari banyak negara dan organisasi internasional. Rakyat Palestina terus berjuang mempertahankan identitas, tanah, dan hak asasi mereka melalui berbagai cara, baik diplomasi maupun perlawanan di lapangan.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
OJK Turun Tangan: Klaim Asuransi Kesehatan Dipangkas Jadi 5 Persen, Ini Aturannya
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Buat Tambahan Duit Perang, Putin Bakal Palak Pajak Buat Orang Kaya
-
Bank Mandiri Akan Salurkan Rp 55 Triliun Dana Pemerintah ke UMKM
-
Investasi Properti di Asia Pasifik Tumbuh, Negara-negara Ini Jadi Incaran
-
kumparan Green Initiative Conference 2025: Visi Ekonomi Hijau, Target Kemandirian Energi Indonesia
-
LHKPN Wali Kota Prabumulih Disorot, Tanah 1 Hektare Lebih Dihargai 40 Jutaan
-
Masyarakat Umum Boleh Ikut Serta, Pegadaian Media Awards Hadirkan Kategori Citizen Journalism
-
Zoomlion Raih Kontrak Rp4,5 Triliun
-
16th IICD Corporate Governance Award 2025: Telkom Meraih Penghargaan Best State-Owned Enterprises