Suara.com - Harga emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) pada hari Senin, 23 Juni 2025 untuk ukuran satu dibanderol di harga Rp 1.942.000 per gram.
Harga emas Antam itu tak bergerak atau stagnan dibandingkan hari Minggu, 22 Juni 2025 sebelumnya.
Sementara itu, harga Buyback (beli kembali) emas Antam dibanderol di harga Rp 1.786.000 per gram.
Harga buyback itu juga masih sama dibandingkan dengan harga buyback hari Minggu kemarin.
Seperti dilansir dari laman resmi Logam Mulia Antam, berikut adalah harga emas antam pada hari ini:
- Emas 0,5 gram Rp 1.021.000
- Emas 1 Gram Rp 1.942.000
- Emas 2 gram Rp 3.824.000
- Emas 3 gram Rp 5.711.000
- Emas 5 gram Rp 9.485.000
- Emas 10 gram Rp 18.915.000
- Emas 25 gram Rp 47.162.000
- Emas 50 gram Rp 94.245.000
- Emas 100 gram Rp 188.412.000
- Emas 250 gram Rp 470.765.000
- Emas 500 gram Rp 941.320.000
- Emas 1.000 gram Rp 1.882.600.000
Harga emas dunia melonjak
Harga emas dunia melonjak mendekati level USD 3.375 per troy ons pada awal sesi perdagangan Asia, Senin (23/6/2025), di tengah meningkatnya ketegangan geopolitik menyusul keputusan Presiden Amerika Serikat Donald Trump untuk secara resmi bergabung dalam konflik militer antara Israel dan Iran.
Serangan udara yang dilakukan AS terhadap tiga lokasi nuklir Iran pada Minggu dini hari telah mendorong lonjakan permintaan terhadap aset safe haven, termasuk logam mulia.
Seperti dilansir Fxstreet, kenaikan harga emas ini menjadi refleksi nyata dari kekhawatiran global atas meluasnya konflik Timur Tengah dan prospek memburuknya stabilitas geopolitik dunia.
Baca Juga: Harga Emas Antam Terus Meluncur, Kini Dipatok Rp 1.936.000/Gram
Ketidakpastian ini memicu arus dana global menuju instrumen yang lebih aman seperti emas, yang secara historis dianggap sebagai pelindung nilai (hedging) terhadap risiko geopolitik dan tekanan ekonomi.
"Keputusan Presiden AS Donald Trump untuk bergabung dalam perang Israel melawan Iran secara tajam meningkatkan konflik, yang mengangkat logam mulia tersebut," demikian disebutkan dalam laporan pasar.
Trump diketahui selama ini berjanji untuk menghindari keterlibatan dalam konflik asing baru, namun langkah AS yang menyerang langsung fasilitas nuklir Iran menjadi sinyal kuat bahwa ketegangan kini memasuki babak eskalasi yang lebih tinggi.
Hal ini mendorong kekhawatiran pelaku pasar terhadap kemungkinan dampak jangka panjang pada rantai pasok energi global, nilai tukar, hingga inflasi.
Selain faktor geopolitik, pergerakan harga emas juga dipengaruhi oleh komentar dari pejabat Federal Reserve. Gubernur The Fed Christopher Waller pada Jumat lalu menyatakan bahwa bank sentral berada dalam posisi untuk memangkas suku bunga kebijakan paling cepat pada bulan Juli mendatang.
"Pernyataan dovish dari pejabat Fed dapat membebani Greenback dan memberikan sedikit dukungan terhadap harga komoditas berdenominasi USD, karena USD yang lebih lemah membuat Emas lebih murah bagi pembeli asing," ujar laporan tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
YES 2025: Ajak Anak Muda Berani Memulai Usaha, Waktu Menjadi Modal Utama
-
YES 2025: Berbagi Tips Investasi Bagi Generasi Muda Termasuk Sandwich Generation
-
Youth Economic Summit 2025 : Pentingnya Manfaat Dana Darurat untuk Generasi Muda
-
Kapan Bansos BPNT Cair? Penyaluran Tahap Akhir Bulan November 2025, Ini Cara Ceknya
-
Youth Economic Summit 2025: Ekonomi Hijau Perlu Diperkuat untuk Buka Investasi di Indonesia
-
Apa Itu Opsen Pajak? Begini Perhitungannya
-
Suara Penumpang Menentukan: Ajang Perdana Penghargaan untuk Operator Bus Tanah Air
-
Youth Economic Summit 2025: Peluang Industri Manufaktur Bisa Jadi Penggerak Motor Ekonomi Indonesia
-
Kapan Kenaikan Gaji Pensiunan PNS 2025 Cair? Ini Kata Kemenkeu dan Realitanya
-
Youth Economic Summit (2025) : Indonesia Diminta Hati-hati Kelola Utang