Sentimen positif dari bursa Asia memberikan pijakan yang kuat bagi IHSG. Investor di kawasan Asia merespons positif spekulasi pemangkasan suku bunga The Fed.
Hal ini mendorong pelemahan dolar AS terhadap mata uang lainnya. Pelemahan dolar seringkali berdampak positif bagi pasar negara berkembang seperti Indonesia.
Menurut analis Binaartha Sekuritas, Ivan Rosanova, IHSG berpotensi untuk segera mengakhiri koreksi. Syaratnya adalah indeks harus mampu bertahan di atas level supportnya.
Sedangkan Head of Retail Research BNI Sekuritas, Fanny Suherman, menyebut IHSG berpotensi mengalami rebound teknikal hari ini. Pergerakan indeks diperkirakan berada di kisaran 7.400 hingga 7.550.
Potensi koreksi lanjutan masih tetap ada jika indeks gagal mempertahankan momentum positifnya. Oleh karena itu, investor disarankan untuk tetap cermat dalam mengambil keputusan investasi.
Disiplin dalam melakukan manajemen risiko menjadi kunci. Terutama di tengah kondisi pasar yang masih bisa berubah dengan cepat.
Kesimpulan
Secara keseluruhan, IHSG memulai perdagangan 5 Agustus 2025 dengan kinerja yang solid. Penguatan ini didorong oleh kombinasi sentimen positif dari pasar global dan optimisme domestik.
Investor merespons baik harapan pemangkasan suku bunga di AS dan menantikan data ekonomi penting dari dalam negeri. Simak terus update saham harian di [nama brand Anda] untuk informasi pasar terkini dan analisis mendalam.
Baca Juga: IHSG Didorong Level 8.000 Sambut HUT RI, OJK : Hati-hati
Beberapa saham di sektor infrastruktur dan perbankan menjadi penopang utama indeks. Hal ini menunjukkan kepercayaan pasar terhadap sektor-sektor fundamental yang kuat.
Meskipun demikian, kewaspadaan tetap diperlukan. Pergerakan pasar selanjutnya akan sangat bergantung pada rilis data ekonomi dan sentimen yang berkembang.
Keputusan investasi harus selalu didasarkan pada analisis yang matang. Jangan hanya mengikuti tren sesaat tanpa pemahaman yang cukup.
Terus pantau pergerakan harga saham dan berita ekonomi terbaru. Ini akan membantu Anda dalam menavigasi pasar dengan lebih baik.
Berita Terkait
-
Investor Senang Keputusan Tarif Trump, IHSG Terapresiasi Lagi ke Level 7.2000 Kamis Pagi
-
Wall Street Menguat, Bursa Asia Respon Kesepakatan Tarif AS-Indonesia
-
IHSG Terbang Tinggi Imbas Tarif Trump Turun, Saham Teknologi Jadi Primadona
-
IHSG Masih Menguat ke Level 7.100 Rabu Pagi, Tapi Waspada Terkoreksi
-
IHSG Ditinggal Asing Rp57,9 T, Mirae Asset Sarankan Pegang Reksa Dana Pendapatan Tetap
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
Terkini
-
Naik Kelas Bersama BRI, UMKM Fashion Asal Bandung Ini Tembus Pasar Internasional
-
Apa Itu Co Living? Tren Gaya Hidup Baru Anak Muda
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
SPBU Swasta Beli BBM dari Pertamina, Simon: Kami Tak Cari Untung!
-
Jurus SIG Hadapi Persaingan: Integrasi ESG Demi Ciptakan Nilai Tambah Jangka Panjang
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
Kemenhub 'Gandeng' TRON: Kebut Elektrifikasi Angkutan Umum, Targetkan Udara Bersih dan Bebas Emisi!
-
Harris Arthur Resmi Pimpin IADIH, Siap Lawan Mafia Hukum!
-
Fakta-fakta Demo Timor Leste: Tekanan Ekonomi, Terinspirasi Gerakan Warga Indonesia?