Suara.com - PT Duta Intidaya Tbk. (DAYA) atau Watsons terus mengejar target kinerja penjualan pada momen tanggal kembar 8.8. Salah satunya, memberikan potongan harga hingga 70 persen yang berlangsung mulai tanggal 8 hingga 10 Agustus 2025.
Managing Director Watsons Indonesia, Lilis Mulyawati, menjelaskan program belanja 8.8 SHOPATHON, perseroan menawarkan harga spesial, serta flash voucher 3 kali sehari ditambah lagi dengan flash sale spesial.
"Promo ini berlaku untuk ribuan produk favorit dari kategori skincare, makeup, personal care, health, hingga mom & baby care," ujar Lilis di Jakart, Kamis (7/8/2025).
Dalam momen ini, perseroan juga memberikan promo bebas ongkos kirim untuk terus memberikan pelayanankepada para pelanggan. Sedangkan, khusus Watsons Club Member juga extra discount eksklusif dari brand-brand ternama.
DAYA juga menghadirkan beragam layanan praktis yang menjadikan pengalaman belanja semakin nyaman, bebas ribet, kapan saja dan di mana saja. Pelanggan bisa menikmati Gratis Ongkir untuk semua pembelanjaan online.
"Kemudian, Home Delivery Express untuk pengiriman super cepat, dan kemudahan Click & Collect Express, di mana pelanggan bisa ambil pesanan langsung di toko favoritnya, lengkap dengan tambahan voucher spesial yang sayang untuk dilewatkan," imbuhnya.
Sebagai informsi, emiten pengelola jaringan ritel kesehatan dan kecantikan, mencatatkan lonjakan kinerja yang mengesankan pada semester I tahun 2025. Salah satu sorotan utama adalah laba bersih perseroan yang melesat hingga 73,7 persen secara tahunan (YoY), menjadi Rp 29,7 miliar, dibandingkan Rp 17,1 miliar pada periode yang sama tahun lalu.
Pertumbuhan laba bersih yang signifikan ini mencerminkan keberhasilan manajemen dalam mengelola efisiensi operasional, serta strategi ekspansi toko dan digitalisasi yang mulai memberikan hasil nyata.
Peningkatan laba ini didorong oleh pertumbuhan pendapatan yang kuat, di mana penjualan bersih tercatat naik 37,4 persen YoY menjadi Rp 1,33 triliun, dibandingkan Rp 945,7 miliar pada semester I-2024.
Baca Juga: Emiten BEEF Mau Datangkan 250 Sapi Perah untuk Swasembada Pangan dan MBG
Di sisi lain, laba kotor juga ikut meningkat 38,2 persen YoY menjadi Rp 442,6 miliar, memperlihatkan kemampuan perseroan menjaga margin di tengah tekanan harga dan persaingan pasar.
Selain itu, EBITDA (laba sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi) tercatat Rp122,5 miliar, tumbuh 28,3 persen YoY, dengan margin EBITDA yang stabil di kisaran 9,4 persen. Margin laba bersih DAYA pun tercatat di 2,3 persen, mencerminkan profitabilitas yang mulai membaik dibanding tahun-tahun sebelumnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Bunga Acuan Sudah Turun 5 Kali, BI Minta Perbankan Cepat Turunkan Bunga
-
7 Ide Usaha Modal 1 Juta, Anti Gagal dan Auto Cuan
-
Cara Daftar WiFi Internet Rakyat, Surge Buka Akses Biaya Rp100 Ribu per Bulan
-
Operasikan 108 Kapal, PIS Angkut Energi 127,35 juta KL Sepanjang Tahun 2025
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Kilang Minyak Indonesia Tetap Relevan di Tengah Pergeseran ke EBT
-
Blockchain Dianggap Mampu Merevolusi Pengelolaan Data Nasional, Benarkah?
-
Dukung Kemajuan Industri Sawit, BRI Fasilitasi Sindikasi Pembiayaan Rp5,2 Triliun bagi PT SSMS
-
Perlukah BBM Bobibos Lakukan Pengujian Sebelum Dijual, Begini Kata Pakar
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi