Suara.com - PT Pertamina (Persero) mewujudkan komitmen terhadap peningkatan kualitas pendidikan di Tanah Air, sekaligus menghadirkan kolaborasi, ide segar dan semangat baru dari generasi muda, melalui “Program Internship Pertamina Tahun 2025”. Kegiatan "Onboarding Internship" dilaksanakan di Grha Pertamina, Jakarta, pada Selasa 12 Agustus 2025, Pertamina menyambut kehadiran 441 orang tenaga muda yang akan dididik menjadi talenta siap kerja, terutama dalam industri energi yang profesional.
Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso mengungkapkan, internship merupakan program pemagangan yang diselenggarakan Pertamina untuk generasi muda yang baru lulus dari pendidikan Strata 1. Setelah melalui serangkaian tahapan seleksi, sebanyak 441 orang pemagang akan ambil bagian dalam proses bisnis di Pertamina selama satu tahun.
"Pertamina berharap tenaga muda ini bisa memberi semangat baru dalam dunia kerja dan bisnis energi. Terlebih, untuk mendukung tercapainya sumber daya manusia yang unggul, sesuai dengan Asta Cita dari pemerintah Indonesia, serta untuk masa depan energi di Indonesia" jelasnya.
Selama kurun waktu satu tahun masa internship, peserta akan berinteraksi langsung dengan Perwira Pertamina yang merupakan profesional di bidang energi. Tidak hanya untuk belajar dan mencari pengalaman tapi juga membangun jaringan, dan menguji kemampuan diri di lingkungan kerja yang sesungguhnya.
Total peserta Program Internship Pertamina pada tahun 2025 mencapai 441 orang. Peserta magang ini terpilih berdasarkan tahapan seleksi ketat dari total 28 ribu pendaftar. Jumlah ini melonjak dua kali lipat dibanding tahun 2024.
Para peserta magang akan ditempatkan di lingkungan Pertamina Group yakni di holding maupun subholding. Penempatan akan dilakukan sesuai dengan konsentrasi studi setiap peserta.
Pada kegiatan "Onboarding" atau penyambutan dan pengenalan, peserta magang mendapatkan arahan mengenai bisnis Pertamina, tata nilai AKHLAK serta aspek penting Health Safety Security and Environment (HSSE).
“Banyak sekali hal yang bisa didapatkan oleh peserta selama mereka berinteraksi dalam proses kerja dengan para Perwira Pertamina. Sehingga, diharapkan tercipta peluang untuk mendapatkan pengetahuan dan pengalaman kerja yang nantinya dapat menjadi bekal mereka saat sudah benar-benar masuk ke dunia kerja”, tutur Fadjar.
Program Internship 2025, merupakan bagian dari sistem pelatihan kerja yang diselenggarakan oleh Pertamina secara terpadu. Rangkaian program dimulai sejak 12 Agustus 2025, dengan kegiatan Onboarding serta Induction Training. Pada pekan awal kegiatan, peserta magang akan mendapatkan wawasan perusahaan.
Baca Juga: Pertamina Patra Niaga Ajak Masyarakat Wujudkan Aksi Nyata di Hari Konservasi Alam Nasional 2025
Muhammad Alif Madhani Harahap dari Universitas Udayana mengapresiasi program pemagangan Pertamina tersebut.
“Saya merasa senang dan bangga, karena bisa terpilih dan diberikan kesempatan berkompetisi dengan jumlah kompetitor hampir dua kali lipat dari tahun sebelumnya. Prosesnya tidak mudah tapi saya menikmatinya," harapnya.
Selain itu, mahasiswa Universitas Gadjar Mada Fawwaz Nabil mengaku bangga bisa bergabung di program ini, sekaligus mengapresiasi upaya pembekalan yang dilakukan Pertamina. Ia mengaku banyak materi bermanfaat yang dibagikan dari para perwira Pertamina. Materi tersebut sebelumnya belum pernah diperoleh di bangku perkuliahan.
“Ini merupakan hal yang baru dan sangat bermanfaat bagi saya. Saya berharap nanti selama internship, saya bisa mendapatkan pelajaran dan pengalaman yang berharga dari para professional di Pertamina," pungkasnya.***
Berita Terkait
-
Pertamina Jadi Tulang Punggung Swasembada Energi, Produksi Tembus 1,04 Juta MBOEPD
-
Kilang Pertamina Internasional Produksi Bioavtur Berbahan Jelantah, Lifting Perdana Resmi Digunakan
-
Pertamina Patra Niaga Dorong UMKM Naik Kelas
-
Dukung Penerbangan Rendah Emisi, Pertamina Patra Niaga Siap Salurkan Sustainable Aviation Fuel
-
Gelar AJP 2025, Pertamina Ajak Jurnalis Sumbagsel Unjuk Prestasi
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
Terkini
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Beda Jenjang Karier Guru PNS dan PPPK, Apakah Sama-sama Bisa Naik Jabatan?
-
Menkeu Purbaya Yakin Rupiah Menguat Selasa Depan
-
Pertamina Luruskan 3 Kabar Bohong Viral Akhir Pekan Ini
-
Lakukan Restrukturisasi, Kimia Farma (KAEF) Mau Jual 38 Aset Senilai Rp 2,15 Triliun
-
Bank Tanah Serap Lahan Eks-HGU di Sulteng untuk Reforma Agraria
-
Pindah Lokasi, Kemenhub Minta Pemprov Pastikan Lahan Pembangunan Bandara Bali Utara Bebas Sengketa
-
PLTP Ulubelu Jadi Studi Kasus Organisasi Internasional Sebagai Energi Listrik Ramah Lingkungan
-
Tinjau Tol PalembangBetung, Wapres Gibran Targetkan Fungsional Lebaran 2026
-
Harga Emas Antam Naik Lagi Didorong Geopolitik: Waktunya Akumulasi?