- Harga Emas Antam Tak Berubah Masih Rp 2.060.000 per Gram
- Harga Buyback Juga Tak Bergerak sebesar Rp 1.907.000 per Gram
- Harga Emas Dunia Terus Menguat
Suara.com - Harga emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) pada hari Senin, 8 September 2025 untuk ukuran satu dibanderol di harga Rp 2.060.000 per gram.
Harga emas Antam itu kembali tak bergerak alias stagnan dibandingkan hari Minggu, 7 Agustus 2025 sebelumnya.
Sementara itu, harga Buyback (beli kembali) emas Antam dibanderol di harga Rp 1.907.000 per gram.
Harga buyback itu sama dibandingkan dengan harga buyback hari Minggu kemarin.
Seperti dilansir dari laman resmi Logam Mulia Antam, berikut adalah harga emas antam pada hari ini:
- Emas 0,5 gram Rp 1.080.000
- Emas 1 Gram Rp 2.060.000
- Emas 2 gram Rp 4.060.000
- Emas 3 gram Rp 6.065.000
- Emas 5 gram Rp 10.075.000
- Emas 10 gram Rp 20.095.000
- Emas 25 gram Rp 50.112.000
- Emas 50 gram Rp 100.145.000
- Emas 100 gram Rp 200.212.000
- Emas 250 gram Rp 500.265.000
- Emas 500 gram Rp 1.000.320.000
- Emas 1.000 gram Rp 2.000.600.000
Harga Emas Dunia Terus Melonjak
Harga emas dunia kembali melanjutkan reli pada perdagangan Senin (8/9/2025) pagi di sesi Asia. Seperti dikutip dari FXStreet Logam mulia itu diperdagangkan mendekati level USD 3.590 per troy ons, hanya sedikit di bawah rekor tertinggi sepanjang masa.
Kenaikan emas terjadi setelah rilis data ketenagakerjaan Amerika Serikat (AS) yang lebih lemah dari perkiraan. Laporan Nonfarm Payrolls (NFP) bulan Agustus menunjukkan perlambatan perekrutan, sementara tingkat pengangguran naik ke level tertinggi sejak 2021. Data ini memperkuat keyakinan pasar bahwa Federal Reserve (The Fed) akan segera menurunkan suku bunga.
Laporan tenaga kerja yang melemah menambah tekanan pada The Fed untuk memangkas suku bunga bulan ini. Kondisi ini menjadi katalis positif bagi emas.
Baca Juga: Harga Emas Naik Terus! Emas Antam, Galeri24 dan UBS Kompak di Atas 2 Juta!
Saat ini, pelaku pasar memperkirakan peluang sebesar 84 persen untuk pemangkasan suku bunga 25 basis poin (bps) dalam pertemuan The Fed pada 17 September mendatang. Bahkan, ada peluang 16 persen bahwa pemangkasan akan lebih agresif, yakni sebesar 50 bps.
Berita Terkait
Terpopuler
- Berapa Tarif Hotman Paris yang Jadi Pengacara Nadiem Makarim?
- Upgrade Karyamu! Trik Cepat Bikin Plat Nama 3D Realistis di Foto Miniatur AI
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Pelatih Irak Soroti Kerugian Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Cara Buat Foto Miniatur Motor dan Mobil Ala BANDAI dengan AI yang Viral di Medsos!
Pilihan
-
Menpan-RB Kode CPNS 2025 Kembali Dibuka, Ini Cara Daftar dan Syaratnya
-
Dulu Raja Rokok Hingga Saham, Kini Gudang Garam Berada di Tepi Jurang
-
Burden Sharing Kemenkeu-BI Demi Biayai Program Prabowo
-
Skandal Domino Menteri Kehutanan: Beneran Nggak Kenal atau Tanda Hilangnya Integritas?
-
Mikel Merino Hattrick, Spanyol Bantai Turki Setengah Lusin
Terkini
-
IHSG Bergerak Perkasa di Awal Sesi Senin, Cek Saham-saham Top Gainers
-
12 Link DANA Kaget Terbaru, Buruan Klik untuk Rebut Saldonya!
-
Dulu Raja Rokok Hingga Saham, Kini Gudang Garam Berada di Tepi Jurang
-
Bantu Program Presiden Prabowo, Bank Indonesia Bakal Hati-hati Kelola Anggaran
-
Saldo DANA Kaget: 3 Link Siap Diklaim, Berpeluang Dapat Rp245 Ribu!
-
Burden Sharing Kemenkeu-BI Demi Biayai Program Prabowo
-
Kekayaan Bertambah, Elon Musk Dapat Paket Gaji Baru Rp 2.367 Triliun dari Tesla
-
Korsel Bangun 1,35 Juta Rumah Baru di Wilayah Seoul, Berapa Harganya?
-
Nasabah Gagal Bayar Pinjol Bakal Masuk di Data SLIK OJK
-
Emiten Minuman Beralkohol RI Rambah Pasar Jepang