-
Astra International (ASII) mengakuisisi penuh PT Mega Manunggal Property (MMLP) senilai Rp3,34 triliun melalui anak usahanya, PT Saka Industrial Arjaya.
-
Akuisisi tersebut diikuti dengan perombakan total jajaran manajemen, di mana figur-figur kunci Grup Astra (terutama dari Astra Property) kini memimpin MMLP.
-
Langkah ini adalah strategi Astra untuk memperkuat portofolio bisnis mereka di sektor properti industri dan logistik yang berkembang pesat.
Di tengah dinamika kepemilikan ini, saham MMLP ditutup melemah tipis 1,77% ke level Rp555 per lembar pada penutupan perdagangan Selasa (7/10).
Namun, harga saham Perseroan secara keseluruhan masih mencatatkan kenaikan impresif 12,35% sejak awal tahun.
Akuisisi ini dipandang sebagai langkah strategis Astra untuk memperkuat portofolio mereka di sektor logistik dan properti industri yang terus berkembang pesat di Indonesia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Profil PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP): Emiten Resmi Dicaplok ASII
-
Meski Ada Menkeu Purbaya, Bank Dunia Prediksi Ekonomi RI Tetap Gelap
-
Kritik Bank Dunia ke BUMN: Jago Dominasi Tapi Produktivitasnya Kalah Sama Swasta!
-
Harga Emas Naik Berturut-turut! Antam Tembus Rp 2,399 Juta di Pegadaian, Rekor Tertinggi
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
Terkini
-
Daftar Negara-negara yang BBM-nya Dicampur Etanol
-
Menkeu Purbaya Blak-blakan soal 26 Pegawai Pajak Dipecat: Menerima Uang, Tidak Bisa Diampuni!
-
Begini Nasib Anggaran MBG yang Bakal Ditarik Menkeu Purbaya Jika Tak Terserap
-
Meski Ada Menkeu Purbaya, Bank Dunia Prediksi Ekonomi RI Tetap Gelap
-
9 Kriteria Penerima KJP Pasar Jaya Oktober, Kader PKK dan Guru Non-ASN Dapat Jatah?
-
Kritik Bank Dunia ke BUMN: Jago Dominasi Tapi Produktivitasnya Kalah Sama Swasta!
-
GIAA Dapat Modal Rp 30,5 Triliun dari Danantara, Citilink Dapat Jatah Terbesar
-
BSI Bongkar Ironi Perbankan Syariah RI: Aset Raksasa, Tapi Penetrasi Pasar Masih Tidur
-
Harga Emas Dunia Cetak Rekor, Diprediksi Masih Terus Meroket dalam Waktu Dekat
-
Promo Superindo: Hari Ini Terakhir, Ada Mami Poko DIapers Diskon Hingga 40 Persen