- Purbaya menyoroti sejumlah aduan serius yang ia terima melalui kanal pengaduan pribadinya, WhatsApp "Lapor Pak Purbaya"
- Aduan paling mencengangkan terkait dugaan perilaku oknum Direktorat Jenderal Pajak (DJP) yang sengaja mencari-cari kesalahan wajib pajak dan berujung pada 'pemalakan'.
- Isi laporan tersebut menuding adanya oknum pegawai pajak yang berlaku 'main kotor'.
Suara.com - Komitmen Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa dalam memberantas praktik culas di internal Kementerian Keuangan diuji.
Dalam konferensi pers di Kantor Kemenkeu, Jumat (24/10/2025), Purbaya menyoroti sejumlah aduan serius yang ia terima melalui kanal pengaduan pribadinya, WhatsApp "Lapor Pak Purbaya" (0822-4040-6600).
Aduan paling mencengangkan terkait dugaan perilaku oknum Direktorat Jenderal Pajak (DJP) yang sengaja mencari-cari kesalahan wajib pajak dan berujung pada 'pemalakan'.
Purbaya secara terbuka membacakan salah satu laporan aduan yang datang dari wajib pajak di Semarang. Isi laporan tersebut menuding adanya oknum pegawai pajak yang berlaku 'main kotor'.
"Halo Min, kalau boleh usul di Semarang ada pegawai pajak yang main kotor min. Perusahaan saya disuruh bayar Rp300 juta tahun ini, tolong ditindaklanjuti. Padahal perusahaan saya taat pajak, tapi pegawai pajak tersebut bilang kami tidak taat pajak, pegawai mencari-cari kesalahan kami," kata Purbaya membacakan pesan tersebut.
Usai membacakan aduan itu, Purbaya tampak terheran-heran bahwa praktik-praktik seperti ini masih terjadi di tubuh DJP. Ia pun langsung mengeluarkan perintah tegas kepada jajarannya.
"Nanti di-follow up dengan ini. Berarti memang ada ya? Masih ada begitu ya?" perintahnya sambil memastikan laporan tersebut segera ditindaklanjuti dan diperiksa.
Berita Terkait
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
Terkini
-
Pegadaian Raih Best Innovation Lewat ATM Emas, Perkuat Posisi Gold Ecosystem Leader di Indonesia
-
Wajib Pajak 'Diperas' Oknum Rp10 Juta, Menkeu Purbaya Geram
-
Koperasi dan UMKM Jadi Prioritas Kelola Tambang, Pemerintah Dorong Pemerataan Ekonomi
-
Nilai Tukar Rupiah Menguat Jumat Sore
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Bahlil Siap Bersih-Bersih Pejabat Kementerian ESDM yang Main Mata
-
24,6 Juta Hektare Pulih, RI Jadi Pusat Inovasi Restorasi Lahan Gambut
-
Perusahaan Prajogo Pangestu Akuisisi Jaringan SPBU ExxonMobil di Singapura
-
Bahlil Tak Ambil Pusing Soal Tambang Emas di Mandalika: Proses Hukum Aja!
-
Bom Waktu Utang Whoosh: Deretan BUMN Ini Ikut Kena 'Getah' Proyek Kereta Cepat