Bisnis / Makro
Sabtu, 22 November 2025 | 17:47 WIB
Ilustrasi sarung tangan medis. (Pixabay/sweetlouise)
Baca 10 detik
  • Indonesia raih kontrak ekspor sarung tangan senilai Rp200 miliar dengan perusahaan Brasil.
  • Rumah Sakit Dharmais akan bangun laboratorium genetika molekuler bersama mitra dari Eropa.
  • Pemerintah sebut kesepakatan ini perkuat posisi Indonesia di pasar alat kesehatan global.

Suara.com - Indonesia berhasil mengamankan dua kesepakatan strategis dalam pameran dagang alat kesehatan terbesar dunia, Medica 2025, di Düsseldorf, Jerman. Kesepakatan tersebut meliputi kontrak ekspor sarung tangan medis senilai Rp200 miliar dan investasi pengembangan laboratorium genetika molekuler.

Nota kesepahaman pertama diteken antara produsen sarung tangan medis asal Indonesia, PT Haloni Jane, dengan perusahaan alat kesehatan Brasil, Excelmed Distribuidora. Kesepakatan ini memiliki potensi nilai pembelian mencapai USD 12 juta atau setara Rp200 miliar.

Selain itu, Indonesia juga meneken nota kesepahaman untuk investasi di bidang penelitian dan genetika molekuler. Kesepakatan ini melibatkan Rumah Sakit Dharmais dan PT Graha Teknomedika dengan sejumlah mitra dari Hungaria dan Slovakia. Kerja sama ini mencakup pembangunan laboratorium genetika molekuler di Indonesia serta program pelatihan tenaga kesehatan.

Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan, Fajarini Puntodewi, menyebut kedua kesepakatan ini menunjukkan daya saing produk alat kesehatan Indonesia di kancah global.

"MoU pembelian sarung tangan medis ini menegaskan posisi Indonesia sebagai penyedia alat kesehatan yang kompetitif dan terpercaya," kata Puntodewi dalam keterangannya, Sabtu (22/11/2025).

Ia menambahkan, sinergi dengan mitra internasional ini akan bermanfaat untuk meningkatkan ekspor, mewujudkan transfer teknologi, serta memperkuat kapasitas produksi dalam negeri.

"Hal ini akan bermanfaat dalam peningkatan ekspor Indonesia, mewujudkan transfer teknologi, serta memperkuat kapasitas produksi dalam negeri,” ujar Puntodewi.

Load More