- Peruri menegaskan komitmen untuk terus mengintegrasikan prinsip keberlanjutan dalam laporan kinerja.
- Komitmen itu membuat Peruri mencatat laporan keberlanjutan paling baik di kawasan Asia versi ASRRAT.
- ASRRAT berfungsi sebagai mekanisme penilaian independen yang mendorong peningkatan kualitas laporan dari tahun ke tahun.
Suara.com - Perusahaan BUMN, Peruri menegaskan komitmen untuk terus mengintegrasikan prinsip keberlanjutan dalam strategi bisnis, hal itu sebagaimana tercantum dalam surat resmi National Center for Corporate Reporting (NCCR) bertanggal 3 November 2025.
Capaian tersebut juga menempatkan Peruri sebagai salah satu perusahaan dengan kinerja pelaporan keberlanjutan paling baik dan kredibel di kawasan Asia.
Head of Corporate Secretary Peruri Adi Sunardi menyampaikan, komitmen Peruri untuk terus mengedepankan prinsip keberlanjutan. Ia mengatakan, keunggulan dan pertumbuhan yang tercermin dalam pelaporan keberlanjutan adalah wujud komitmen Peruri terhadap praktik ESG yang terbaik.
“Kami selalu berupaya memastikan setiap langkah perusahaan selaras dengan prinsip sosial dan lingkungan, serta memberikan nilai yang nyata bagi seluruh pemangku kepentingan,” ujar Adi dalam keterangan tertulisnya, Senin (1/12/2025).
Kondisi ini membuat perusahaan mencatatkan predikat Gold Rank dalam ajang Asia Sustainability Reporting Rating (ASRRAT) 2025. Penghargaan ini diberikan atas kualitas Laporan Keberlanjutan (Sustainability Report) Peruri Tahun Buku 2024.
ASRRAT menjadi salah satu barometer kredibel atas kualitas pelaporan keberlanjutan di Asia. Peringkat Emas ASRRAT 2025 merupakan apresiasi atas transparansi, akuntabilitas, serta kedalaman informasi ESG (Environmental, Social, and Governance) yang disajikan dalam Laporan Keberlanjutan Peruri 2024.
“Pengakuan ini menunjukkan konsistensi Peruri dalam mengimplementasikan praktik bisnis yang bertanggung jawab dan berkelanjutan sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs),” ungkapnya.
Chairman Board of Trustee NCCR Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro menegaskan pentingnya kesiapan perusahaan dalam memenuhi tuntutan global terkait pelaporan yang semakin terukur dan dapat diperbandingkan. ASRRAT berfungsi sebagai mekanisme penilaian independen yang mendorong peningkatan kualitas laporan dari tahun ke tahun.
“Dengan data yang kuat, konsisten, dan selaras dengan standar global, laporan keberlanjutan menjadi alat strategis bagi organisasi untuk menunjukkan kesiapan menghadapi transisi ekonomi dan berbagai tantangan keberlanjutan,” ungkapnya.
Baca Juga: Kemendagri Beri 57 Penghargaan untuk Pemda Berprestasi di 2025
Melalui penghargaan ini, Peruri menegaskan komitmennya untuk terus mengintegrasikan prinsip keberlanjutan dalam strategi bisnis, serta mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) dan praktik bisnis yang bertanggung jawab.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP 5G Paling Murah di Bawah Rp 4 Juta, Investasi Terbaik untuk Gaming dan Streaming
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 29 November: Ada Rivaldo, Ribuan Gems, dan Kartu 110-115
- Bercak Darah di Pohon Jadi Saksi Bisu, Ini Kronologi Aktor Gary Iskak Tewas dalam Kecelakaan Maut
- 5 Shio Paling Beruntung Hari Ini Minggu 30 November 2025, Banjir Hoki di Akhir Bulan!
- 7 Rekomendasi Motor Paling Tangguh Terjang Banjir, Andalan saat Musim Hujan
Pilihan
-
Ironi di Kandang Sendiri: UMKM Wajib Sertifikasi Lengkap, Barang China Masuk Bebas?
-
Gubernur BI : Tiga Kunci Ini Bisa Bikin Indonesia Meroket di 2026, Apa Saja?
-
Darurat Tengah Malam? Ini Daftar Rumah Sakit & Puskesmas 24 Jam di Palembang
-
604 Orang Meninggal Dunia dalam Bencana Sumatera: Update Terkini
-
Jeritan Ojol di Uji Coba Malioboro: Jalan Kaki Demi Sesuap Nasi, Motor Terancam Hilang
Terkini
-
Cek Pasokan BBM dan LPG di Bencana Sumatera, Bos Pertamina Patra Niaga: Akses Energi Harus Terjaga
-
Harga Emas di Pegadaian Naik Semua Varian, Kecuali Antam
-
Volume Penjualan Inalum Lampaui Target RKAP 102,4 Persen Hingga Oktober 2025
-
Ironi di Kandang Sendiri: UMKM Wajib Sertifikasi Lengkap, Barang China Masuk Bebas?
-
Kemenhub: Seluruh Pesawat Airbus A320 di Indonesia Layak Operasi
-
Gubernur BI : Tiga Kunci Ini Bisa Bikin Indonesia Meroket di 2026, Apa Saja?
-
Lonjakan Impor Baju Bekas Sentuh 3.600 Ton, Menteri UMKM: Lapangan Kita Dibanjiri Barang Thrifting
-
Dirut BUMN Diminta Danantara Turun Bantu Korban Bencana Sumatra, Ini Kata Bos SIG
-
Berkat PNM, Aan Andasari Sukses Kembangkan Sampah Jadi Peluang Usaha
-
Cara Pencairan BLT Kesra di Kantor Pos, Bisa Diwakilkan dengan Syarat