Suara.com - "Kami akan memenangi liga!" mengalun bertalu-talu dari tribun pendukung Leicester City di Stadium of Light, kandang Sunderland pada Minggu malam (10/4/2016). Lagu itu bak mantra, mengiringi kemenangan klub berjuluk "Si Rubah" di lanjutan kompetisi Liga Primer, kemenangan yang membawa mereka semakin dekat dengan gelar juara.
Leicester pulang dari kandang Sunderland membawa pulang tiga poin berkat dua gol yang dicetak Jamie Vardy. Dua gol yang dicetak masing-masing pada menit 66 dan 90 itu memperkokoh posisi Leicester di puncak klasemen Liga Primer dengan poin 72 dari 33 laga.
Berkat kemenangan itu Leicester kini terpaut sembilan poin dari Tottenham Hotspurs, saingan terdekatnya yang saat ini sedang bertarung melawan Manchester United di London. Tim besutan Claudio Ranieri itu juga telah meninggalkan Arsenal, penguasa urutan ketiga, sejauh 13 poin.
Tak berlebihan jika kemenangan di kandang Sunderland itu membuat Leicester pantas disebut kandidat juara Liga Primer paling kuat musim ini, karena itu adalah kemenangan kelima mereka sejak ditahan imbang WBA pada 1 Maret silam.
Leicester sudah menang di liga laga beruntun dan tak sekalipun kebobolan di lima laga terakhir itu. Di 33 laga Liga Primer musim ini, Leicester baru tiga kali kalah.
Laga di Sunderland sendiri menunjukkan stabilnya performa Vardy dkk. Bermain di kandang lawan, tim berseragam biru itu berhasil menunjukkan kedigdayaan barisan pertahanan mereka - salah satu yang terbaik di Liga Primer musim ini.
Di babak kedua, Leicester mulai menunjukkan ketajaman lini depannya. Di menit 66, memanfaatkan serangan balik, Vardy berhasil membobol gawang tuan rumah setelah melewati satu bek Sunderland. Di menit 90, memanfaatkan kecepatannya, Vardy kembali mengelabui bek terakhir Sunderland, mengecoh penjaga gawang, sebelum membobol gawang yang sudah kosong.
Dengan hanya tersisa lima pekan lagi di Liga Primer, mungkin hanya keajaiban yang bisa menahan laju Leicester untuk merebut gelar musim ini. (BBC/Goal)
Berita Terkait
-
Ritual Unik Rekan Setim Emil Audero, Tenggak Double Espresso Plus Minum Berenergi
-
Emil Audero Gemilang Bersama Jamie Vardy, Pelatih Cremonese Lempar Sanjungan
-
Profil Justen Kranthove, Bek Keturunan Indonesia Lulusan Akademi Leicester City di AS Trencin
-
Siapa Justen Kranthove? Eks Leicester City Keturunan Indonesia Rekan Marselino Ferdinan
-
Garang di Lapangan, Kiper Timnas Indonesia Ungkap Sisi Lain Jamie Vardy
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Pep Guardiola Menghilang Jelang Crystal Palace vs Manchester City, Ada Apa?
-
Mikel Arteta ke Real Madrid atau Barcelona? Pengamat Nilai Pelatih Arsenal Punya Opsi Hengkang
-
Chelsea Disarankan Rekrut Kiper Gagal Manchester City untuk Gantikan Robert Sanchez
-
Detik-detik Lionel Messi Dievakuasi Usai Fans India Ngamuk dan Serbu Lapangan
-
Rekomendasi Panduan Lengkap Jersey Persib Ori: Cara Membedakan, Jenis dan Harga Terbaru
-
Manchester United Didesak Kalahkan Liverpool dan City di Perburuan Antoine Semenyo
-
Oscar Menyerah Usai Alami Masalah Jantung, Eks Chelsea Itu Putuskan Gantung Sepatu
-
Pengamat Sentil Indra Sjafri hingga Zainudin Amali usai Kegagalan Timnas U-22 di SEA Games 2025
-
Arsenal Punya Faktor X Jelang Lawan Wolves, Noni Madueke Siap Jadi Pembeda
-
Lolos ke Babak 16 Besar ACL, Persib Bandung Berpotensi Dapat Sanksi, Kok Bisa?