Suara.com - Tim nasional Indonesia U-19 dipastikan gagal lolos ke semifinal Piala AFF U-19 2016 di Vietnam. Kondisi ini setelah Bagas Adi Nugroho dan kawan-kawan menyerah 1-3 dari Australia di Grup B, Jumat (16/9/2016).
Kendati masih memiliki dua pertandingan tersisa--melawan Laos dan Kamboja--namun hal itu tidak cukup untuk membuat tim Garuda Muda melaju ke tahap berikutnya.
Ini lantaran dari tiga laga yang telah dijalani, wakil Merah Putih ini belum sekalipun meraih poin. Pada dua laga sebelumnya melawan Myanmar dan Thailand, tim Garuda Muda juga harus menelan kekalahan.
Sementara itu, menghadapi Australia di Vietnam Youth Training Centre, Hanoi, kualitas tim Garuda Muda tampak jelas masih sedikit di bawah anak asuhan Ufuk Talay tersebut.
Sejak babak pertama, skuat muda Australia langsung menguasai jalannya pertandingan. Berkali-kali mereka berusaha membobol gawang Indonesia yang dikawal, Muhammad Riyandi.
Terus-menerus ditekan, gawang Merah Putih akhirnya bobol di menit ke-23 lewat sepakan kaki kanan Jayden Ashnil Prasad. Tendangan mendatar Prasad ke sisi kiri bawah gagal diantisipasi Riyandi.
Indonesia sempat menyamakan kedudukan di menit ke-37 lewat eksekusi penalti yang dilesakkan Bagas Adi Nugroho. Kedudukan 1-1 ini pun bertahan sampai babak pertama berakhir.
Di babak kedua, Australia yang berambisi meraih kemenangan, mulai meningkatkan tempo serangan. Gol yang ditunggu-tunggu mereka akhirnya tiba di menit ke-72.
Lewat kerja sama satu-dua sentuhan dengan rekan-rekannya, George Henry Raymond Blackwood dengan mudah membobol gawang Riyandi untuk kali kedua pada laga ini.
Satu menit jelang waktu normal berakhir, Australia berhasil menambah keunggulan. Kali ini, giliran Mario Shabow yang mencatatkan namanya di papan skor.
Berita Terkait
-
Jalani Karier di Liga Kamboja, Sulthan Zaky Ikuti Jejak Bintang Timnas Indonesia U-19
-
Posisi Baru Eliano Reijnders di PEC Zwolle Jadi Sorotan, Siap Beri Kejutan?
-
Dulu Calon Bintang Timnas Indonesia, Jagoan Indra Sjafri Malah Ditendang Klub Kasta Terbawah
-
Thom Haye: Saya Merasa Sedih untuk Kevin Diks
-
Mengenal Raymond Diks, Ayah Kevin Diks yang Bukan Orang Sembarangan
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
Pilihan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
Terkini
-
Derby Manchester, Ruben Amorim Pilih Bayindir Lawan Man City
-
Bangganya Calvin Verdonk Sebut Shin Tae-yong Titik Awal Dia Bisa Bela Timnas Indonesia
-
Calvin Verdonk di Depan Pers Prancis: Sepak Bola Seperti Agama di Indonesia
-
Jadwal Timnas Indonesia U-17 vs Makedonia Utara, Laga Persiapan Menuju Piala Dunia U-17 2025
-
Respons Calvin Verdonk Hadapi Persaingan Berat di Posisi Bek Kiri Lille
-
Jelang Lawan Timnas Indonesia, Pelatih Arab Saudi Justru Dihujat Legenda Sendiri
-
4 Diving Memalukan yang Dilakukan Messi dan Ronaldo, No 2 Bikin Malu
-
4 Kiper yang Paling Konyol Saat Mengawal Gawang, No 1 Si Kiper Gila
-
Kini Terpuruk di Divisi Bawah, tapi 3 Klub Ini Pernah Unjuk Gigi di Premier League
-
On This Day: Malam Kelam 17 Tahun Lalu di Kandang Manchester City