Suara.com - Pelatih Ajax Amsterdam Peter Bosz menyatakan rasa simpatinya atas serangan bom yang terjadi di Manchester. Peter Bosz pun mengatakan bahwa final Liga Europa ini menjadi hilang gemerlapnya setelah serangan teror di Manchester itu.
Final Liga Europa antara MU dan Ajax tetap digelar meski sempat terjadi serangan di Manchester dan menewaskan 22 orang. Pelatih Peter Bosz pun menyatakan rasa dukanya kepada para korban dalam serangan tersebut. .
"Apa yang terjadi kemarin di Manchester adalah sesuatu yang masih kita rasakan. Atas nama para pemain, staf dan semuanya di Ajax, kami sampaikan simpati kepada para korban," kata Peter Bosz.
Menurut Bosz, suasana itu akan terasa pada final nanti, dimana sebelum kick off akan dilakukan hening sejenak selama satu menit untuk para korban serangan bom di akhir konser Ariana Grande di Manchester.
"Perasaan yang ada sebelumnya adalah bahwa final ini tidak memiliki cahaya yang seharusnya ada."
"Besok malam seharusnya pesta sepak bola, tapi karena kejadian di Manchester, kita semua terpengaruh, terutama saat kita bermain melawan Manchester, sangat mengerikan, hati saya menyatakan simpati yang tulus." (Espnfc)
Berita Terkait
-
San Mames Memanas! Hooligan Bikin Rusuh Jelang Final Liga Europa
-
Atalanta Kampiun Liga Europa, 6 Tim Italia Siap Tampil di Liga Champions Musim Depan
-
Alasan Sebenarnya Superioritas Bayer Leverkusen Sama Sekali Tak Mempan di Hadapan Atalanta
-
Final Liga Europa: Rekor Unbeaten 51 Pertandingan Bayer Leverkusen Tak Buat Atalanta Ciut
-
Bayer Leverkusen di Ambang Treble Bersejarah, Xabi Alonso Sebut Mentalitas Jadi Kunci Jelang Final Liga Europa
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
Terkini
-
Kartu Kuning di Laga Debut, Calvin Verdonk: Ligue 1 Butuh Fisik Kuat
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Andre Onana Luar Biasa! Cetak Assist Bawa Trabzonspor Raih Poin
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
-
Rapor Calvin Verdonk Debut di Ligue 1: LOSC Lille Digilas RC Lens
-
Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
-
Rapor Pemain Real Madrid vs Espanyol: Eder Militao Man Of The Match, Mbappe Spektakuler
-
Igor Tudor Murka, Penalti Kontroversial Bikin Juventus Imbang di Verona
-
Rapor Pemain Verona vs Juventus: Conceicao Cemerlang, Vlahovic Lesu
-
Nasib Apes Alejandro Garnacho: Dicemooh Fans MU, Batal Main Gegara Fofana