Suara.com - Manajer Manchester United, Jose Mourinho, mengaku tak ambil pusing dengan fans Chelsea yang kini menghujatnya dan menganggapnya sebagai seorang pengkhianat. Pernyataan ini dilontarkan Mourinho jelang laga MU kontra Chelsea di final Piala FA, Sabtu (19/5/2018) malam WIB.
Jelang duel di Wembley, Mourinho menyatakan fans Chelsea bebas menghujatnya. Meski demikian, pelatih berusia 55 tahun itu takkan memperdulikan segala hujatan dan cibiran tersebut.
Sebelum menangangi MU pada musim panas 2016, Mourinho memang bisa dibilang ikon Chelsea. Pelatih berpaspor Portugal itu membesut The Blues dalam dua periode, yakni 2004-2007 dan 2013-2015, mempersembahkan tiga trofi Liga Inggris, tiga trofi Piala Liga, serta masing-masing satu trofi Piala FA dan Community Shield.
Meski berstatus sebagai manajer tersukses sepanjang sejarah Chelsea -bahkan sampai saat ini, Mourinho harus mengalami pemecatan keduanya (setelah yang pertama pada September 2007) pada Desember 2015, usai London Biru meraih serentetan hasil buruk.
Nah, sempat menganggur selama enam bulan, Mourinho lantas menerima tawaran melatih dari MU, yang notabene merupakan salah satu rival utama Chelsea di Inggris, pada musim panas 2016.
Mourinho pun mengakui bahwa ia tak bisa mencegah fans Chelsea untuk membencinya karena membelot ke Setan Merah. Namun meski dirinya dibenci, Mourinho mengaku tetap akan mencintai fans The Blues.
"Fans Chelsea bebas menghujat saya seperti yang mereka mau, saya tak akan peduli. Jika mereka membenci saya, jika mereka tak menghormati saya, maka saya tak bisa mengontrolnya," ucap Mou seperti dimuat Sportsmole.
"Namun, tak akan ada segala macam komentar negatif dari saya tentang mereka, tak ada satu kata pun! Saya akan tetap mencintai mereka," tegasnya.
"Mereka mendukung saya setiap hari, faktanya mereka sangat mendukung saya. Dan bahkan ketika saya dipecat pada 2007 dan 2015, ya, sebanyak dua kali, saya tak akan lupa karena mereka melakukan apa yang biasa dilakukan suporter hebat, yaitu mendukung manajer mereka sampai akhir. Mereka mendukung saya tanpa syarat," tandas pelatih yang juga pernah membesut Inter Milan dan Real Madrid tersebut.
Berita Terkait
-
Rasio Penalti Anjlok, Bruno Fernandes Siap Evaluasi
-
Zlatan Ibrahimovic Akui Hidupnya 'Hambar' Setelah Pensiun, Kok Bisa?
-
Ruben Amorim Tak Ingin Kobbie Mainoo Tinggalkan Manchester United
-
Bintang Muda MU 'Balas Dendam' ke Amorim dengan Bantu Denmark Pesta 6 Gol!
-
Tak Penuhi Alokasi Tiket untuk Manchester United, Arsenal Diganjar Denda FA
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Lionel Messi Cetak Rekor Tembakan Terbanyak di MLS 2025
-
Dramatis! Penalti Gagal Beruntun Erling Haaland, Bintang Norwegia Latihan Eksekusi Titik Putih
-
Pelatih Irak Sebut Kemenangan Melawan Timnas Indonesia Tak Perlu Dirayakan, Kenapa?
-
Podcast Thom Haye Picu Kontroversi, Akhirnya Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026
-
Berapa Ranking FIFA Timnas Indonesia usai Gagal Tembus Piala Dunia 2026?
-
Calvin Verdonk Usai Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026: Ini Sangat Menyakitkan
-
Ole Romeny Sakit Tapi Tak Berdarah Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026
-
Dulu Arya Sinulingga Sebut Patrick Kluivert Pelatih Terbaik, Kini Bapuk Malah Berserah ke Tuhan
-
Podcast Milik Thom Haye Habis-habisan Dikritik Coach Justin: Aneh!
-
Masa Depan Patrick Kluivert di Timnas Indonesia Gelap