Suara.com - Piala Dunia 2018 akan dihelat kurang dari sepekan lagi di Rusia. Sebelum menikmati turnamen sepakbola terakbar di jagat raya tersebut, ada baiknya kita sedikit flashback soal juara-juara di edisi sebelumnya.
Sejak digelar pertama kali pada 1930, sudah 20 edisi Piala Dunia yang terukir dalam sejarah. Meski demikian, hanya ada delapan negara yang sukses menjadi juara dunia, yakni Uruguay, Italia, Jerman, Brasil, Inggris, Argentina, Prancis dan Spanyol.
Untuk Timnas Brasil, Jerman dan Italia, tiga negara tersebut layak disebut sebagai raja sepakbola di level internasional. Brasil menjadi pemegang rekor gelar juara Piala Dunia terbanyak sejauh ini dengan 5 gelar, disusul Jerman (4), dan Italia (4).
Brasil sendiri tak pernah absen tampil di Piala Dunia. Ya, Selecao selalu berpartisipasi di turnamen empat tahunan itu sejak 1930.
Sementara itu, Jerman adalah tim yang paling sering lolos ke final. Namun dari delapan keikutsertaan Die Mannschaft di partai puncak, hanya setengahnya yang berujung manis dengan raihan trofi juara.
Sedangkan Italia jelas merupakan tim dengan tradisi besar di Piala Dunia. Karena itu, sangat disayangkan Gli Azzurri urung berpartisipasi di Piala Dunia 2018 karena memble pada babak kualifikasi. Ini hanya menjadi kali ketiga Italia tak tampil di Piala Dunia dari total 21 edisi turnamen.
Well, delapan negara juara tersebut juga memunculkan fakta unik yang mungkin tak Anda ketahui sebelumnya. Delapan negara tersebut tak pernah dilatih oleh pelatih asing ketika menjadi juara dunia. Artinya, mereka selalu jadi kampiun bersama pelatih yang berasal dari negara mereka sendiri!
So, menarik memang menanti negara mana yang bakal berjaya di Rusia nanti. Apakah tim-tim dengan tradisi besar, dengan mental juara mereka, masih akan jadi yang terbaik? Atau Piala Dunia 2018 akan memuculkan jawara baru? Hanya waktu yang bisa menjawab.
Rekor pemenang Piala Dunia:
Brasil (5 kali): 1958, 1962, 1970, 1994, 2002
Jerman (4 kali): 1954, 1974, 1990, 2014
Italia (4 kali): 1934, 1938, 1982, 2006
Argentina (2 kali): 1978, 1982
Uruguay (2 kali): 1930, 1932
Spanyol (1 kali): 2010
Berita Terkait
-
32 Negara Sudah Lolos! Peta Persaingan Tiket Piala Dunia 2026 Makin Panas
-
Erling Haaland Buka Suara Soal Duel Panas Lawan Mancini: Dia Bikin Kesal!
-
Jurgen Klopp Comeback: Punya Pekerjaan Baru di Piala Dunia 2026
-
Apa Rahasia Timnas Norwegia Bisa Lolos ke Piala Dunia Setelah Absen 27 Tahun?
-
Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026, Pelatih Timnas Nigeria Klaim Kongo Pakai Ilmu Santet
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
32 Negara Sudah Lolos! Peta Persaingan Tiket Piala Dunia 2026 Makin Panas
-
Rp288 Miliar! Harga yang Dibayar Neymar untuk Kuasai Nama Pele
-
Kadek Arel: Timnas Indonesia U-22 Penuh 'Lubang' Usai Dibantai Mali, Apa Perbaikannya?
-
Cara Ruben Amorim Bikin Harry Maguire Muak dan Ingin Cabut dari Old Trafford
-
Liverpool Resmi Ditinggal Mohamed Salah pada Desember 2025
-
Erling Haaland Buka Suara Soal Duel Panas Lawan Mancini: Dia Bikin Kesal!
-
Bakat Muda Jawa-Belanda, Pemain Keturunan Indonesia Ikai Muhamad Torehkan 12 Gol!
-
Jurgen Klopp Comeback: Punya Pekerjaan Baru di Piala Dunia 2026
-
Apa Rahasia Timnas Norwegia Bisa Lolos ke Piala Dunia Setelah Absen 27 Tahun?
-
Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026, Pelatih Timnas Nigeria Klaim Kongo Pakai Ilmu Santet