Suara.com - Liga Premier Inggris akan dimulai tanggal 11 Agustus 2018. Ada sebanyak 20 tim yang akan berlaga di kasta tertinggi sepak bola Inggris tersebut. Nah, menariknya hampir 50 persen tim disponsori oleh perusahaan judi bola.
Sembilan dari 20 tim Liga Premier Inggris secara resmi bekerja sama dengan perusahaan judi bola online sebagai sponsor utama mereka. Logo perusahaan itu pun disematkan secara jelas di bagian depan jersey mereka.
Sembilan tim itu antara lain West Ham, Everton, Crystal Palace, Newcastle, Wolves, Bournmouth, Burnley, Fulham dan Huddersfield. Total 46,1 juta poundsterling atau sekitar Rp 873 miliar mengalir ke anggaran sembilan klub tersebut.
Sementara di Divisi Championship, 17 dari 24 tim atau 60 persen tim didukung oleh perusahaan judi bola online. Salah satu perusahaan judi, Sky Bey menjadi perusahaan yang paling mendominasi, logo mereka tersebar hampir di tiga kasta kompetisi di Inggris.
Profesor Jim Orford dari Gambling Watch menilai ini situasi yang berbahaya dimana judi bisa menjadi sebuah hal normal di kultur sepak bola Inggris. Ia khawatir, taruhan akan dinilai sebagai satu bagian dari olahraga sepak bola yang seharusnya mengedepankan sportivitas.
"Ini mengkhawatirkan. Ada bukti bahwa perjudian menjadi semakin normal, terutama di kalangan anak muda, sehingga taruhan semakin terlihat sebagai bagian dan paket dari bentuk dukungan terhadap olahraga atau tim favorit mereka," katanya dilansir dari Guardian.
Komisi Perjudian memaparkan data bahwa ada lebih dari dua juta orang di dunia beresiko mengalami masalah akibat aktivitas judi bola. Di Inggris sendiri tercatat 430.000 orang sudah mengalami permasalahan terkait dengan judi bola.
Lebih mengkhawatirkan lagi, mereka mencatat 370.000 anak berusia 11 hingga 16 tahun melakukan aktivitas judi bola per minggunya, 25.000 di antaranya bermasalah.
Profesor Jim Orford menambahkan, permasalahan judi bola semakin menjamur di kalangan anak muda ditambah sekarang promosi perusahaan itu sudah masuk ke ranah media sosial di mana anak muda banyak mengaksesnya.
"Banyak orang berpikir perjudian kini di luar kendali di Inggris, negara yang memiliki peraturan perjudian online paling liberal dibanding negara Eropa lainnya," jelas Orford.
Kepala eksekutif Gamble Aware, Marc Etches mengatakan generasi anak muda saat ini mempunyai kepercayaan dengan judi bola sebagai bentuk dukungan nyata kepada tim favoritnya.
"Kami memiliki generasi suporter yang percaya jika anda harus bertaruh pada sepak bola untuk menikmatinya, itu mengganggu dan memprihatinkan. Menonton sepak bola dan bertaruh menjadi normal sehingga kami tidak membicarakannya," tambah Marc Ethes.
Berita Terkait
-
Relaksasi dari ESDM, Amman Dapat Kuota Ekspor 480.000 dmt Tembaga
-
Kasus Korupsi Jual Beli PGN, KPK Sita Kantor dan Pipa Gas di Cilegon
-
Diduga Lakukan Penggelapan Mobil Inventaris Kantor, Eks CEO dan Direktur Perusahaan Dipolisikan
-
BEI Ungkap 13 Perusahaan Siap-siap IPO, Lima Perseroan Miliki Aset Jumbo
-
Cerita di Balik Transformasi Dunia Logistik yang Makin Ramah Digital dan Lingkungan
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Tanggapi Kritik Ronaldo, Ruben Amorim Ucap Kalimat Ini untuk MU
-
Murka Enzo Maresca Usai Chelsea Ditahan Imbang Qarabag
-
Barcelona Diterpa Musibah, Eric Garcia Alami Patah Hidung, Ini Kondisinya
-
Pecat Patrick Vieira, Genoa Tunjuk Legenda AS Roma sebagai Pengganti
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Persija Jakarta Yakin Permalukan Arema FC, Punya Banyak Jeda Waktu Kumpulkan Strategi dan Tenaga
-
Gebrakan Zohran Mamdani! Walikota New York Minta FIFA Turunkan Harga Tiket Piala Dunia 2026
-
Hasil Terawang Pelatih Klub Top Super League Timnas Indonesia U-17 vs Brasil
-
Legenda Fernando Redondo: Pangeran Bernabeu yang Menolak Potong Rambut
-
Pemain Keturunan Batak Janji Mati-matian Lawan Brasil, Fokus Kontrol Pertandingan