Suara.com - Mayrisa Sirawati, kakak Haringga Sirila yang tewas dikeroyok suporter Persib Bandung, Bobotoh, meminta Jakmania, suporter Persija Jakarta, untuk tidak membalas dendam.
Risa, sapaan akrabnya, menyebut dendam tak akan mengakhiri tragedi sepakbola yang terus terjadi di Indonesia. Dia hanya ingin kejadian nahas yang menimpa adiknya tak lagi terulang di kemudian hari.
"Saya mohon jangan, kalau kalian balas sama saja kalian brutalnya dengan mereka, dan tak akan ada habisnya kalau seperti itu," kata Risa di kediaman orang tua Haringga di RT 09/03 Cengkareng Timur, Cengkareng, Jakarta Barat, Rabu (26/9/2018).
"Jika seperti itu, nyawa harus di bayar nyawa, darah harus di bayar darah (kejadian tewasnya suporter sepakbola) akan terus berlanjut, dan itu jangan sampai terjadi," imbuhnya.
Risa yang ditemani Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi, juga memohon agar kasus pembunuhan adiknya segera diusut tuntas. Terbunuhnya Haringga, kata Risa, biarlah menjadi bahan pelajaran agar sepakbola Indonesia bisa lebih ramah terhadap penonton.
"Saya harap apa yang sudah saya sampaikan ke pak Menteri Imam Nahrawi tolong benar-benar bisa diwujudkan. Usut tuntas kasus adik saya dan jangan terulang lagi kasus seperti ini," tukasnya.
Seperti diketahui, sepakbola Indonesia kembali berduka usai salah satu suporter Persija Jakarta, Haringga Sirila (23) meregang nyawa akibat pengeroyokan.
Haringga meregang nyawa setelah bobotoh secara brutal memukulinya saat hendak menyaksikan laga Persija Jakarta menghadapi Persib Bandung, di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, Minggu (253/9/2018).
Menindaklanjuti kasus tersebut, polisi sudah menetapkan delapan orang sebagai tersangka.
Baca Juga: Anies Baswedan Resmi Hentikan Proyek 13 Pulau Reklamasi
Tag
Berita Terkait
-
Beckham Putra Anggap Mimpi Timnas Indonesia ke Piala Dunia Hanya Tertunda
-
Eks Kapten Persib Sindir Keras Kegagalan Timnas Indonesia: Kita Semua Kecewa!
-
Tanpa Libur Panjang, Bali United Tetap Genjot Latihan Menyambut Laga Panas Kontra Persijap Jepara
-
Persebaya Surabaya Maksimalkan Jeda Kompetisi untuk Siapkan Strategi Matang Hadapi Persija Jakarta
-
Persija Jakarta Berpeluang Tanding Uji Coba Lawan Raksasa Klub Korea Selatan!
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
6 Fakta Isu Presiden Prabowo Berkunjung ke Israel
-
Harga Emas Antam Hari Ini Cetak Rekor Tertinggi Pegadaian, Tembus Rp 2.565.000
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
Terkini
-
5 Bomber Haus Gol Bidikan Barcelona Pengganti Robert Lewandowski
-
Sumardji: Mana yang Baik dan Tidak Soal Patrick Kluivert Bakal Dilaporkan
-
Gagal ke Piala Dunia 2026, Agenda Timnas Indonesia Berikutnya Belum Jelas
-
Petaka Arsenal! Martin Odegaard Dipastikan Absen Panjang, Pukulan Telak Buat Arteta
-
Ruben Amorim Ingin Bajak Bintang Inter Milan! Jadi Target Utama Manchester United
-
Sebelum Lolos ke Piala Dunia 2026, Cape Varde Sempat Dihukum FIFA Gegara Suporter
-
Cerita Roberto Lopes, Direkrut via LinkedIn Kini Antar Cape Varde ke Piala Dunia 2026
-
3 Fakta Cape Varde yang Lolos ke Piala Dunia 2026, Nomor 2 Bikin PSSI Malu
-
Diperkuat Pemain Keturunan Belanda, Cape Verde Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Bukan Salah Florian Wirtz Jika Rekannya di Liverpool Tak Bisa Cetak Gol