Suara.com - Liga Super China (CSL) akan memulai kembali kompetisi pada akhir Juni atau awal Juli mendatang tanpa penonton dan tanpa selebrasi gol untuk mencegah penularan virus corona.
Otoritas sepakbola China telah menyusun rencana terinci untuk menjaga pemain dan para penonton agar tetap aman.
Asosiasi Sepak Bola Cina (CFA), tertarik pada K-League Korea Selatan dan Bundesliga Jerman, yang memimpin jalan untuk memulai kembali kompetisi meskipun masih ada kekhawatiran akan virus corona.
Pertandingan CSL awalnya akan diadakan di balik pintu tertutup, seperti halnya dengan K-League dan Bundesliga, sebelum penggemar secara bertahap diizinkan masuk, kata media pemerintah seperti dikutip Antara dari AFP, Rabu (20/5/2020).
Pendukung kemudian harus duduk setidaknya satu meter terpisah, Beijing Youth Daily mengatakan, sementara pemain cadangan juga akan ditempatkan di sela-sela dan harus mengenakan masker.
"Selain itu, untuk pertandingan itu sendiri, liga juga akan menghapuskan keberadaan maskot (anak-anak), jabat tangan tim, foto grup dan kegiatan lainnya," kata media pemerintah.
"Area jurnalis foto akan terbatas di belakang garis gawang dan garis samping."
"Setelah gol terjadi, pemain tidak diizinkan untuk berkumpul dan berpelukan, semua perayaan akan digantikan oleh tepuk tangan."
CSL yang seharusnya dimulai pada 22 Februari, menjadi salah satu korban olahraga pertama dari wabah virus corona ketika ditunda tanpa batas waktu pada bulan Januari.
Namun, sepak bola China mulai memasuki musim setelah pihak berwenang menyatakan bahwa mereka sebagian besar telah mengekang infeksi lokal.
Berita Terkait
-
Mengenal COVID-19 'Stratus' (XFG) yang Sudah Masuk Indonesia: Gejala dan Penularan
-
Kenali Virus Corona Varian Nimbus: Penularan, Gejala, hingga Pengobatan Covid-19 Terbaru
-
Mengenal Virus Corona Varian Nimbus, Penularan Kasus Melonjak di 13 Negara
-
7 Fakta Kenaikan Kasus COVID-19 Dunia, Thailand Kembali Berlakukan Sekolah Daring
-
Pasien COVID-19 di Taiwan Capai 41.000 Orang, Varian Baru Corona Kebal Imunitas?
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Lionel Messi Cetak Rekor Tembakan Terbanyak di MLS 2025
-
Dramatis! Penalti Gagal Beruntun Erling Haaland, Bintang Norwegia Latihan Eksekusi Titik Putih
-
Pelatih Irak Sebut Kemenangan Melawan Timnas Indonesia Tak Perlu Dirayakan, Kenapa?
-
Podcast Thom Haye Picu Kontroversi, Akhirnya Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026
-
Berapa Ranking FIFA Timnas Indonesia usai Gagal Tembus Piala Dunia 2026?
-
Calvin Verdonk Usai Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026: Ini Sangat Menyakitkan
-
Ole Romeny Sakit Tapi Tak Berdarah Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026
-
Dulu Arya Sinulingga Sebut Patrick Kluivert Pelatih Terbaik, Kini Bapuk Malah Berserah ke Tuhan
-
Podcast Milik Thom Haye Habis-habisan Dikritik Coach Justin: Aneh!
-
Masa Depan Patrick Kluivert di Timnas Indonesia Gelap