Suara.com - Pelatih Bayern Munich, Hansi Flick, merasa lega timnya mampu menjawab persoalan menghentikan lini depan Paris Saint-Germain dalam laga final Liga Champions yang mereka menangi 1-0 di Stadion da Luz, Lisbon, Portugal, Minggu waktu setempat (Senin WIB).
Bayern memang dihadapkan pada persoalan untuk membendung lini depan PSG yang dihuni pemain cepat seperti Kylian Mbappe dan Neymar, serta penyerang kreatif dalam diri Angel Di Maria.
Persoalan itu dijawab dengan baik yang menurut Flick tidak lepas dari penampilan hebat lini belakang timnya di laga tersebut.
"Yang hebat adalah penampilan tim ini, setelah banyak orang bertanya-tanya bagaimana Bayern akan bertahan melawan lini depan impresif PSG," kata Flick dalam komentar pascalaga dikutip Antara dari laman resmi UEFA.
"Saya pikir kami cukup baik menjawab persoalan itu. Kami bermain dengan sikap bagus di semua anggota tim, yang sungguh menyenangkan untuk dilihat," katanya.
Lini belakang Bayern memang tak sepenuhnya berhasil membendung pergerakan Mbappe, Neymar dan Di Maria, tetapi ketika bahaya datang Flick lega timnya punya Manuel Neuer yang disebutnya sebagai kiper terbaik di dunia.
"Ini laga tempo tinggi dengan banyak kesempatan di kedua sisi gawang. Kami punya kiper terbaik di dunia, Manuel Neuer, dan dia beberapa kali berhasil menjaga peluang tim ini tetap hidup," ujarnya.
Neuer mampu menghadang peluang Neymar di awal laga, menghentikan tembakan Mbappe jelang turun minum bahkan menghalau penyelesaian Marquinhos dari kesempatan yang diciptakan oleh Di Maria.
Bahkan penyerang Bayern, Robert Lewandowski, terlihat beberapa kali membantu rekan-rekannya menggalang pertahanan demi membendung serangan PSG demi menjaga keunggulan di menit-menit akhir pertandingan.
Baca Juga: Alphonso Davies: Seperti Mimpi Seorang Kanada Bisa Juara Liga Champions
Kerja kolektif itu berhasil mengantarkan Bayern meraih trofi Liga Champions keenam mereka sekaligus kali kedua menorehkan trigelar setelah 2013, setelah mereka juga menjuarai Bundesliga Jerman dan Piala DFB Pokal musim ini.
Berita Terkait
-
Masa Depan Robert Lewandowski di Barcelona Masih Abu-abu, Masih Belum Tahu Main di Mana
-
Jelang Bursa Transfer Januari 2026, AC Milan Dirumorkan Bidik Gabriel Jesus
-
Gianluigi Donnarumma Ungkap Sosok Tinggi Besar yang Buatnya Tergoda Pindah dari PSG ke Man City
-
BREAKINGNEWS! Persib Bandung Masuk Pot 1 Drawing 16 Besar Champions League Two
-
Bek Arsenal Punya Ambisi Mencetak Sejarah Raih Quadruple Musim Ini
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
Terkini
-
Jadi Kandidat Kuat Latih Ole Romeny Cs, John Terry Kantongi Lisensi UEFA Pro
-
Sesaat Lagi Kick Off! Susunan Pemain Persib Bandung vs PSM Makassar: Siapa yang Absen?
-
Here We Go! John Terry Calon Kuat Pelatih Pilihan Erick Thohir Latih Ole Romeny Cs
-
Haaland Sindir Halus Pep Guardiola Lewat Postingan Natal, Bikin Donnarumma Tertawa Ngakak
-
Geger Fakta Baru Skandal Negreira: 100 Laga Rugikan Barcelona dan Untungkan Real Madrid?
-
Prediksi Atalanta vs Inter Milan: Duel Nerazzurri Penentu Arah Perburuan Scudetto
-
Prediksi Arsenal vs Brighton: Ujian Konsistensi The Gunners di Puncak Klasemen
-
Prediksi Liverpool vs Wolves: The Reds Diunggulkan, Misi Bangkit Tamu Kian Berat di Anfield
-
Head to Head dan Link Live Streaming Persib Bandung vs PSM Makassar Malam Ini
-
Prediksi Cremonese vs Napoli: Misi Emil Audero Rusak Pesta Akhir Tahun Partenopei