Suara.com - Pelatih Leeds United, Marcelo Bielsa mengakui salah menerapkan taktik saat timnya dibantai 1-4 oleh Leicester United dalam lanjutan Liga Inggris, Selasa (3/11/2020) dini hari WIB.
Bertanding di kandang sendiri, Elland Road, tim promosi luluh lantak di tangan pasukan Brendan Rogers. Ini merupakan kekalahan ketiga Leeds di Liga Inggris.
Gawang kiper Illan Meslier tercatat dirobek oleh Harvey Barnes (2'), Youri Tielmans (21', 90+1/P), dan Jamie Vardy (76'). Sementara Leeds hanya mampu membalas lewat Stuart Dallas di menit ke-48.
Marcelo Bielsa menyebut timnya gagal mendapatkan momentum di awal laga. Distribusi bola Pablo Hernandez dan kolega mandek dan memudahkan Leicester menciptakan gol dan peluang berbahaya.
"Kami tidak mendistribusikan pemain dengan benar di lapangan [di babak pertama]. Dan sulit bagi kami untuk merebut kembali bola dan ini menyebabkan pertahanan kami buruk," kata Bielsa usai laga dikutip dari Yorkshire Post, Selasa (3/11/2020).
"Dalam tiga puluh menit pertama, kami tidak memiliki bola untuk dibagikan dan kami membiarkan mereka bermain dengan sangat mudah dan kami tidak bisa mendapatkan bola kembali."
Bielsa mengakui skema permainan Leeds dengan mengandalkan formasi 4-1-4-1 tak berjalan di pertandingan ini. Dia coba mengoreksinya di babak kedua, namun Leicester kadung tampil lepas dan dominan.
"Di babak kedua, saya mengoreksi kesalahan ini. Kami memiliki waktu satu jam untuk menyerang dengan 15 menit terakhir babak pertama dan seluruh babak kedua dan kami tidak dapat menyebabkan kerusakan pada pertahanan lawan," beber Bielsa.
Pelatih asal Argentina itu paham perjalanan Leeds United di Liga Inggris musim ini akan terjal. Karena itu, dia bakal segera memperbaiki transisi pertahanan dan penyerangan timnya.
Baca Juga: Paul Pogba 'Kehabisan Napas' Kejar Bellerin
"Kami kurang berdampak dan tahu kami akan menghadapi tantangan seperti yang kami lakukan. Bantuan yang saya berikan kepada para pemain berkaitan dengan bagaimana kami bisa bertahan dan menyerang dengan lebih baik," tandasnya.
Kekalahan dari Leicester membuat Leeds untuk sementara tertahan di peringkat 12 klasemen Liga Inggris 2020/2021 dengan raihan 10 poin dari tujuh pertandingan yang dijalani.
Berita Terkait
-
Mauricio Pochettino Nyatakan Siap Kembali Melatih di Inggris
-
Gebuk Leeds 4-1, Leicester City Tempel Liverpool di Puncak Liga Inggris
-
Berikut 7 Fakta Menarik Jelang Duel Leeds vs Leicester
-
Mohamed Salah Dibilang Diving, Jurgen Klopp Naik Pitam
-
Solskjaer: Arsenal Sejatinya Tak Lebih Baik dari Manchester United
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
Belum 1 Detik Lawan Arab Saudi, Patrick Kluivert Senang Nih Dengar Kabar Buruk dari Irak
-
Pelatih Brasil Tak Habis Pikir Patrick Kluivert Cuekin Nadeo Argawinata: Dia Tampil Luar Biasa
-
Pemain Keturunan Bermarga Sitorus Bersinar di Liga Australia, Tanpa Naturalisasi Bisa Bela Timnas
-
Alasan Klub 'Saudara' Manchester City Beri Kontrak Profesional ke Wonderkid Timnas Indonesia
-
Disambut bak Pahlawan di Stamford Bridge, Jose Mourinho Malah Bilang Begini
-
H-8 vs Arab Saudi, Pemain Keturunan Rp 13,91 Miliar Cedera, Timnas Indonesia Makin Kritis
-
Mimpi Buruk Liverpool: Dihajar Galatasaray, Alisson dan Ekitike Cedera
-
Bocoran Pemain Timnas Indonesia untuk SEA Games 2025 Pilihan Indra Sjafri
-
Harimau Malaya Kocar-Kacir! 7 Pemain Dihukum FIFA, Bisa Menang Lawan Laos?
-
Jejak Hitam Malaysia di FIFA: Dari Kerusuhan Suporter hingga Skandal Naturalisasi