Suara.com - Striker AC Milan, Zlatan Ibrahimovic, berpeluang untuk kembali membela Timnas Swedia. Namun, menurut pelatih kepala Janne Andersson, keputusan ada di tangan pemain 39 tahun itu.
Dilansir dari La Gazzetta dello Sport yang dikutip Football Italia, Andersseon mengklaim sudah meluruskan kesalahpahaman antara dirinya dengan Ibrahimovic soal dugaan tindakan diskriminasi ras.
"Kami sudah berbicara dan ia mengkonfirmasi tidak pernah menuduh saya sebagai seorang rasis," kata Andersson.
"Jika Zlatan membuka pintu, kami akan berbicara lagi. Apa yang kami bicarakan biarlah tidak menjadi konsumsi publik," ujarnya menambahkan.
Ibrahimovic mengumumkan pensiun dari timnas Swedia pada 2016 silam, tetapi pada November lalu ia dan Andersson dikonfirmasi menjalani pertemuan di Milan terkait kemungkinan kembali ke timnas.
Sebelumnya, pada September 2020, Ibrahimovic sempat melontarkan kritik atas keputusan membangku cadangkan Dejan Kulusevski dalam laga UEFA Nations League Divisi A Grup 3 melawan Prancis.
Kulusevski merupakan pemain kelahiran Swedia yang punya darah keturunan Makedonia dan sempat membela negara orang tuanya di level U-17 saat masih berusia 15 tahun, tetapi kemudian memilih hijrah sepenuhnya ke timnas Swedia.
Baru-baru ini, dalam sebuah wawancara dengan Sky Sport, Ibrahimovic kembali mengungkapkan kritik soal diskriminasi ras tersebut di timnas Swedia.
"Saya sudah berbicara dengan pelatih timnas dan menjelaskan duduk perkaranya. Selama 20 tahun saya membuka jalan bagi mereka yang tidak diterima: orang asing dengan latar belakang berbeda. Ketika ia datang, ia memilih sikap berbeda, menutup pintu yang berusaha saya buka dalam 20 tahun sebelumnya dan saya tidak menyukai itu," kata Ibrahimovic.
Baca Juga: I Made Andhika Punya Mimpi Debut Bersama Timnas Indonesia
"Saya protes karena Dejan tidak masuk starting eleven. Juventus membelinya dengan harga mahal, tetapi di negaranya sendiri ia tidak dimainkan. Saya rindu timnas Swedia, saya bisa kembali jika merasa bugar, tetapi kehadiran saya sebaiknya tidak merusak keadaan. Kita lihat saja apa yang terjadi nanti," pungkasnya.
Ibrahimovic punya torehan 62 gol dalam 116 pertandingan untuk timnas Swedia, 15 kali dinobatkan sebagai Penyerang Terbaik Swedia --termasuk 14 tahun beruntun--, Atlet Pria Terbaik Swedia pada 2008, 2010, 2013, dan 2015 serta memiliki 12 trofi Guldbollen, penghargaan pesepak bola terbaik Swedia tahunan.
Berita Terkait
-
Lupakan Euforia 2020, AC Milan Diminta Jaga Mentalitas Pemenang
-
Tatap Jadwal Padat, Juventus Diminta Jangan Lengah
-
Hits Bola: Pakai Jet Pribadi, Sederet Model Hadiri Pesta Tahun Baru Neymar
-
Cuma Pakai Celana, Zlatan Ibrahimovic Nekat Rebahan di Atas Salju
-
Cuma buat Mancing, Zlatan Ibrahimovic Beli Hutan Seluas 1.000 Hektare
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Persita Tangerang Kalahkan Persib Bandung dengan Skor 2-1
-
Bos JDT Curiga Ada Pihak Luar yang Buat Malaysia Dihukum FIFA
-
Pengamat Malaysia Anggap Hukuman FIFA Lebih Besar dari Skandal Suap 1994
-
Joehari Ayub Mundur, Satu Bulan Kemudian FAM Disanksi FIFA, Sudah Tahu Ada yang Tidak Beres?
-
Ranking FIFA Timnas Indonesia Bisa Tembus 110 Besar Jika Lakukan Ini pada Oktober
-
3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
-
Ucapan Blunder Facundo Garces Kembali Jadi Sorotan usai Malaysia Disanksi FIFA
-
Kontrak Segera Habis, Masa Depan Kim Sang-sik di Timnas Vietnam Jadi Sorotan
-
Timnas Indonesia Bisa Manfaatkan Satu Celah Fatal di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Kisah Timor Leste saat Palsukan Dokumen seperti Malaysia, Sanksinya Sangat Berat