Suara.com - Para pemain dari 20 klub Liga Inggris akan melanjutkan aksi berlutut menjelang pertandingan pada musim 2021/2022 yang siap bergulir, sebagai bentuk penentangan terhadap perilaku rasisme.
Lewat laman resminya, otoritas Premier League pun menyatakan "mendukung dengan sepenuh hati" keputusan tersebut, dan menambahkan para pemain serta ofisial pertandingan akan terus mengenakan emblem berbunyi "Tidak Ada Ruang Untuk Rasisme" pada jersey mereka.
Para pemain dan staf melakukan aksi berlutut sebelum kick-off sejak Liga Inggris kembali digulirkan Juni tahun, setelah musim 2019/2020 sempat tertunda gara-gara COVID-19, guna menunjukkan dukungan terhadap gerakan Black Lives Matter.
Aksi berlutut tersebut pun tetap menghiasi Liga Inggris sepanjang musim 2020/2021 lalu, dan kini dipastikan juga akan berlanjut di kampanye 2021/2022.
"Kami sekarang merasa lebih dari sebelumnya. Penting bagi kami untuk terus bertekuk lutut sebagai simbol persatuan kami dalam melawan segala bentuk rasisme," demikian pernyataan kolektif dari para pemain Liga Inggris.
"Kami tetap berkomitmen kepada tujuan tunggal kami memberantas prilaku rasial di mana pun demi mewujudkan masyarakat global yang inklusif, menghormati dan memberi kesempatan yang sama bagi semua."
Sementara Kepala Eksekutif Liga Inggris, Richard Masters menyatakan akan terus berkolaborasi dengan para pemain, klub, dan mitra sepakbola untuk membawa "perubahan nyata" dan menghapus ketidaksetaraan dalam olahraga ini.
Sebelumnya pada Selasa (3/8/2021), Liga Sepakbola Inggris (EFL) menyatakan mendukung setiap pemain dan staf yang ingin berlutut selama musim 2021/2022.
Kompetisi Divisi Championship (kasta kedua sepakbola Inggris), League One (kasta ketiga) dan League Two (kasta keempat) semuanya akan dimulai akhir pekan ini.
Baca Juga: Nuno Santo Ingin Bawa Adama Traore ke Tottenham, Liverpool Gigit Jari?
Sementara Liga Inggris (kasta tertinggi) akan dimulai pada 14 Agustus 2021, dengan laga pembuka akan mempertemukan klub promosi Brentford kontra Arsenal.
Berita Terkait
-
Louis Saha Prediksi Klasemen Akhir Premier League: Arsenal Juara, MU Di Bawah Liverpool
-
Media Inggris Sebut Ole Romeny Percikan yang Hilang di Oxford United
-
Ruben Amorim Pesimis Lagi? Manchester United Jauh dari Kata Sempurna
-
Arsenal Mau Juara Premier League Musim Ini? Syaratnya Declan Rice Haram Absen
-
Eks Bintang Liverpool Terancam Bangkrut Usai Diterpa Badai Masalah: Bisnis Gagal hingga Konflik
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
Terkini
-
Kisi-kisi Calon Pelatih Timnas Indonesia, Nama Timur Kapadze Tercoret dari Daftar
-
Kalahkan Persik Kediri, Mauricio Souza: Kami Lebih Baik dari Lawan Sepanjang Pertandingan
-
Media Luar Negeri Sebut Ole Romeny Disebut Alami Penurunan Performa
-
Gak Semua Free, Exco PSSI Sebut Beberapa Calon Pelatih Timnas Indonesia Masih Terikat Kontrak
-
Bangganya Kevin Diks yang Bikin Warisan untuk Indonesia di Bundesliga Jerman
-
Mohamed Salah Disebut Jadi Biang Masalah di Balik Melempemnya Florian Wirtz Bersama Liverpool
-
Jadwal Liga Spanyol 2025/2026 Pekan Ke-13, Barcelona Kembali ke Camp Nou usai Direnovasi
-
Lelah dan Sudah Tak Bergairah, Mantan Gelandang Manchester City Putuskan Pensiun
-
Jadwal Liga Italia 2025/26: Inter vs AC Milan Jadi Sorotan, Emil Audero Tantang AS Roma
-
3 Fakta Menarik Ange Postecoglou, Kandidat Ideal untuk Latih Timnas Indonesia