Suara.com - Berikut ini adalah profil dari klub Turki, Antalyaspor yang dilaporkan tertarik memboyong salah satu bakat muda Indonesia, Ronaldo Kwateh.
Jagat sepak bola Tanah Air disibukkan dengan kabar bahwa wonderkid Timnas Indonesia, Ronaldo Kwateh menjadi buruan klub Turki, Antalyaspor.
Sejatinya, rumor ini telah berkembang sejak lama, saat beredarnya video rekaman pemain berusia 17 tahun itu mengobrol dengan sesosok pria yang disebut-sebut petinggi Antalyaspor saat Timnas Indonesia U-18 bertolak ke Turki.
Rumor ini pun sempat meredam beberapa saat. Hanya saja, belakangan rumor ini menguat seiring adanya pengakuan dari sang agen.
Sang agen yakni Julius Kwateh atau paman dari Ronaldo Kwateh, mengklaim bahwa Antalyaspor telah mengadakan pembicaraan untuk memboyong wonderkid Timnas Indonesia itu.
Hanya saja, pembicaraan tersebut tertahan, menyusul aturan FIFA soal larangan transaksi untuk pemain berusia di bawah 18 tahun.
Dengan kata lain, Ronaldo Kwateh baru bisa menyeberang ke Turki pada Oktober mendatang, saat usianya genap 18 tahun.
Kabar itu pun lantas menjadi buah bibir penikmat sepak bola Tanah Air. Selain itu, kabar ini juga seakan membuka jalan Ronaldo Kwateh untuk mewujudkan mimpinya berkarier di Eropa.
Untuk itu, ada baiknya mengenal Antalyaspor yang menunjukkan minatnya untuk membawa Ronaldo Kwateh ke Turki.
Baca Juga: Sambangi Latihan Timnas Indonesia U-19, Menpora Sampaikan Pesan Presiden
Antalyaspor: Mantan Juara Liga Turki dan Klub yang Ditukangi eks Dortmund
Antalyaspor bukanlah tim kacangan di kancah Super Lig atau kasta teratas sepak bola Turki. Tim ini merupakan salah satu tim tradisional di negara tersebut.
Antalyaspor merupakan klub sepak bola yang bermarkas di kota Antalya. Klub ini lahir pada 2 Juli 1966 atau 55 tahun silam.
Dalam sejarahnya, Antalyaspor berdiri dari tiga gabungan tim lokal Antalya yakni Yenikapi SuSpor, Ilk Isikspor dan Ferronkomspor. Kemudian, tim berjuluk The Scorpion ini memulai perjuangannya dari kasta terbawah.
Pada era 1980 an, Antalyaspor menuai prestasi tertinggi yakni menjuarai Super Lig pada musim 1981-1982 dan 1985-1986.
Dua gelar tersebut menjadi gelar yang hanya didapatkan Antalyaspor sepanjang sejarahnya. Sisanya, The Scorpion hanya mampu menjadi Runner Up di Super Lig pada 2005-2006 dan 2007-2008 serta Runner Up di Piala Turki dan Piala Super Turki.
Berita Terkait
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal
-
Kata-kata Jordi Amat soal John Herdman
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Kata-kata Jordi Amat soal John Herdman
-
Lebih Konsisten dari Manchester United, Emery Minta Aston Villa Tetap Membumi Jamu Setan Merah
-
Aksi Gila Kiper PSG, Tetap Main Meski Tulang Patah Demi Kunci Gelar Piala Interkontinental
-
Hasil Persebaya vs Borneo FC: Gol Telat Malik Risaldi Selamatkan Bajul Ijo dari Kekalahan
-
Federico Barba Pasang Target Sempurna: Persib Bidik 4 Kemenangan Beruntun di Akhir Putaran Pertama
-
Alarm Bahaya untuk Persib! Marc Klok Terancam Absen Jelang Duel Krusial Kontra Bhayangkara FC
-
Abaikan Rekor 17 Tahun, Alonso Minta Madrid Waspadai Kejutan Sevilla di Bernabeu
-
Persiapan Ideal, Bojan Hodak Pastikan Persib Siap Hadapi Bhayangkara FC
-
Hasil BRI Super League: Persis Solo Bikin Gol Bunuh Diri, Dewa United Pesta 5 Gol
-
Komentar Cristian Chivu Setelah Inter Milan Tersingkir dari Piala Super Italia 2025 Oleh Bologna