Suara.com - Pelatih timnas Maroko, Walid Regragui punya tekad besar untuk membuktikan bahwa juru taktik non-Eropa khususnya dari Arab dan Afrika pantas mendapat rasa hormat dari sepak bola internasional.
Keberhasilan dirinya membawa Maroko lolos ke perempat final Piala Dunia 2022 Qatar diharapkan Walid bisa membuka mata tim-tim Eropa untuk mendatangkan pelatih non-Eropa sepertinya.
Walid Regragui membuat mata dunia terbelalak setelah membawa Maroko ke babak perempat final dengan mengalahkan juara dunia 2010, Spanyol lewat adu penalti.
Sebelum mengejutkan La Furia Roja, Maroko di bawah pimpinan Walid memang tampil garang. Mereka bahkan lolos ke 16 besar sebagai juara Grup F, mengungguli tim-tim Eropa seperti Kroasia dan Belgia.
"Pertanyaan ini mungkin paling baik ditanyakan ke klub-klub Eropa: mengapa mereka tidak menyewa pelatih Arab? Mungkin itu pertanyaan budaya, mungkin itu aspek mentalitas," ujar Walid dilansir dari laman FIFA, Sabtu (10/12/2022).
"Hari ini saya pikir tidak mungkin Manchester City atau Barcelona mendatangkan pelatih Arab. Mereka tidak memikirkannya, seolah kami tidak layak, seolah kami tidak mampu," jelasnya.
Di perempat final, Maroko akan menghadapi Portugal di Stadion Al Thumama, Qatar, Sabtu (10/12/2022) pukul 22.00 WIB.
Maroko bisa kembali mencatatkan sejarah andai mampu menundukkan Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan. Pelatih 47 tahun itu pun akan berusaha mewujudkan hal tersebut.
"Tapi ada saat-saat dalam sejarah yang membuat orang berubah pikiran. Kita, orang Arab dan Afrika, harus menunjukkan bahwa kita siap," tegas Walid.
Baca Juga: 5 Hal Penting Kekalahan Brasil yang Mungkin Anda Belum Tahu
Maroko saat ini menjadi tim Afrika keempat yang mampu lolos hingga perempat final Piala Dunia setelah Kamerun, Ghana dan Senegal.
Jika mengalahkan Portugal, Maroko akan menjadi tim Afrika pertama yang berhasil melangkah ke babak semifinal ajang sepak bola terakbar empat tahunan tersebut.
Berita Terkait
-
LENGKAP Isi Obrolan Fernando Santos dengan Cristiano Ronaldo: CR7 Kesal, Biasanya Dia Jadi Pemain Inti
-
Lionel Messi: Martinez Penyelamat Penalti Terbaik
-
Perjalanan Messi di Piala Dunia 2022 Menuju GOAT, Siap Lampaui Maradona?
-
Maroko vs Portugal, Fernando Santos Minta Orang-orang Berhenti Gosipkan Cristiano Ronaldo
-
Head to Head Inggris vs Prancis Jelang Perempat Final Piala Dunia 2022: Tiga Singa Superior
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Ngeri Tapi Nagih! Ini Lho Alasan Psikologis Kenapa Kita Doyan Banget Nonton Film Horor
-
Daftar 46 Taipan yang Disebut Borong Patriot Bond Danantara, Mulai Salim, Boy Thohir hingga Aguan
-
Pilih Gabung Klub Antah Berantah, Persis Solo Kena Tipu Eks Gelandang Persib?
-
Tema dan Pedoman Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2025
-
Emas Antam Tembus Level Tertinggi Lagi, Hari Ini Dibanderol Rp 2.234.000 per Gram
Terkini
-
Sama-sama Naturalisasi, Media Vietnam Ledek Beda Nasib Malaysia dengan Indonesia
-
Ruben Amorim di Ujung Tanduk: Statistik Buruk Bongkar Krisis Manchester United
-
Mathew Baker Dapat Kontrak Profesional Perdana, Bakal Dipromosikan ke Timnas Indonesia Senior?
-
Timnas Indonesia Terancam Tanpa Paes & Audero, Kiper Pelapis Siap Diandalkan
-
Aduh Kasihan, Kata-kata Media Italia Soal Kondisi Emil Audero Terkini
-
Dukungan Penuh Bobotoh Siap Guncang Bangkok, Persib Bandung Tatap Laga Krusial AFC Champions League
-
Pertandingan Klasik: Saat Timnas Indonesia Tahan Imbang Irak di Kualifikasi Piala Dunia
-
Pernah Jadi Momok, Striker Irak Sedang Meredup Jelang Lawan Timnas Indonesia
-
Poin Afrika Selatan Disunat karena Turunkan Pemain Tidak Sah, Malaysia Menyusul?
-
Andalan PSIM Yogyakarta Raka Cahyana dan Cahya Supriadi Dipanggil Perkuat Timnas Indonesia U-23