Suara.com - Sosok Miguel Moreira menjadi perhatian setelah mengaku tahu kondisi Liga Indonesia. Pelatih Timnas Lebanon yang akan bertarung melawan Timnas Indonesia U-22 ini pun ternyata mempunyai segudang pengalaman melatih sepak bola.
Jika merujuk pada latar belakangnya, Miguel Moreira merupakan pelatih sepak bola yang berasal dari Portugal.
Dia tercatat lahir di Porto pada 6 Oktober 1984. Artinya, usianya memang masih terhitung muda karena baru menginjak 38 tahun.
Sebagai informasi, kiprah kepelatihan Miguel Moreira sudah dimulai sejak tahun 2010. Pertama kali, dia bertugas sebagai pelatih Sousense U-19.
Setelah itu, kiprahnya berlanjut sebagai asisten pelatih di akademi Sporting Youth. Kemudian, ia sempat pindah ke Oliveirense sebagai pelatih fisik dan kebugaran.
Selanjutnya, tugasnya berlanjut ketika menjadi asisten pelatih di klub Gli Vicente (2013-2015), Sporting B (2014-2016), hingga Freamunde (2016-2017).
Setelah itu, dia jadi pelatih kepala Pacos F U-19 (2017-2018), asisten pelatih Unao Madeira (2017-2018), dan asisten pelatih Famalicao U-23 (2019-2020).
Kiprah Miguel Moreira sebagai pelatih kepala memang masih terhitung baru. Sebab, pada medio 2020-2021 saja, dia masih menjadi asisten pelatih Vasco da Gama, klub kompetisi kasta tertinggi di Liga Brasil.
Selanjutnya, dia mendapat tanggung jawab menjadi Direktur Teknik FC Pacos de Ferreira, klub kasta tertinggi Liga Portugal selama periode separuh awal tahun 2021.
Baca Juga: Jelang Lawan Timnas Indonesia U-22, Pelatih Lebanon Ternyata Tahu Kualitas Liga Indonesia
Dia kemudian sempat menjabat sebagai pelatih kepala Riterai dan Suduva sebelum akhirnya ditunjuk Federasi Sepak Bola Lebanon untuk menangani Timnas U-23 pada awal Maret 2023.
Itulah sebabnya, kiprah pelatih berlisensi UEFA Pro ini masih belum teruji bersama Timnas Lebanon U-23.
Namun, kiprahnya selama ini memang sudah membuktikan bahwa ia punya pengalaman.
Kontributor: Muh Faiz Alfarizie
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Taktik Jitu Bojan Hodak Jaga Kebugaran Skuad Maung Bandung Hadapi Selangor FC
-
Mauro Zijlstra Mengamuk Lagi! Dua Gol ke Gawang Telstar, Tren Tajam Belum Terhenti
-
Rekor Fantastis Persib: 5 Laga Clean Sheet, Andrew Jung Siap Cetak Gol Lagi di Markas Selangor FC
-
Kena Marah Pelatih, Berapa Rating Jay Idzes saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Enaknya Nova Arianto, Timnas Indonesia Cuma Disuruh Semangat Aja di Piala Dunia U-17 2025
-
Geger! Anak Patrick Kluivert Akui Penyuka Sesama Jenis: Ayah Mendukungku
-
FIFA Hukum FAM dan 7 Pemain Abal-abal Malaysia, AFC: Ini Bukan Akhir Segalanya
-
Apa yang Salah dengan Jay Idzes Cs saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Pangeran Johor Tuduh FIFA Punya Motif Politik Hukum 7 Pemain Abal-abal Malaysia
-
Modal Lawan Paraguay, Pantai Gading, dan Panama, Timnas Indonesia U-17 Yakin Tidak Babak Belur