Suara.com - Pemain keturunan Batak, Samuel Silalahi, resmi dipanggil Timnas Norwegia U-21. Kabar ini secara tak langsung membuat Timnas Indonesia kecolongan lantaran sang pemain sejatinya dekat dengan Tanah Air.
Samuel Silalahi merupakan pemain berdarah Indonesia. Meski demikian, dia lahir dan besar di Norwegia.
Walaupun tumbuh di lingkungan lain, gelandang 19 tahun itu tidak lupa dengan tanah leluhur. Dia diketahui kerap pulang ke Indonesia.
Bahkan, Samuel Silalahi beberapa waktu lalu sempat membagikan momen bersama keluarganya di mana dirinya tengah berada di Samosir, Sumatera Utara, Indonesia.
Meski sudah datang ke Indonesia, tidak ada tanda-tanda PSSI bakal menaturalisasi pemain berposisi gelandang itu.
Kini, Samuel Silalahi yang bermain untuk tim Stromsgodset, mendapat panggilan Timnas Norwegia U-21.
Situasi itu jelas menjadi kerugian bagi Timnas Indonesia karena, andai Samuel menerima panggilan itu, satu pemain potensial masa depan menghilang.
Ubah berita di bawah ini menjadi artikel yang ramah SEO, tidak dianggap plagiat oleh google, dan menarik untuk pembaca tanpa mengubah data dan esensi dan keabsahan berita.
Profil Samuel Silalahi
Baca Juga: Pelatih Belanda Tak Kaget Patrick Kluivert Kepincut dengan Septian Bagaskara
Samuel Silalahi merupakan salah satu talenta muda yang saat ini berkarier di Liga Norwegia. Meskipun memiliki nama yang sangat kental dengan budaya Indonesia, ia saat ini berstatus sebagai warga negara Norwegia.
Berdasarkan data dari Transfermarkt, Samuel Silalahi lahir pada 2 Juni 2005. Saat ini, striker muda ini baru berusia 19 tahun dan tengah meniti kariernya di Eropa.
Pada tahun lalu, Samuel mendapatkan kesempatan bermain bersama tim utama FK Mandalskameratene dalam ajang Piala Liga Norwegia.
Dalam pertandingan melawan Arendal Fotball, ia tampil selama 56 menit. Sayangnya, timnya harus menelan kekalahan dengan skor tipis 1-2.
Sebelum bergabung dengan FK Mandalskameratene, Samuel sempat membela Strømsgodset Toppfotball, klub yang memiliki sejarah kuat di Liga Norwegia.
Strømsgodset sendiri pernah menjuarai liga sebanyak dua kali, yaitu pada musim 1970 dan 2013.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Naik!
-
IHSG Berpeluang Menguat Hari Ini, Harga Saham INET dan BUVA Kembali Naik?
-
Zahaby Gholy Starter! Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Tinggal Klik! Ini Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Siapa Justen Kranthove? Eks Leicester City Keturunan Indonesia Rekan Marselino Ferdinan
Terkini
-
Media Vietnam Analisis Kekuatan Timnas Indonesia U-22, Nantikan Duel Skuad Indra Sjafri vs Mali
-
Timnas Indonesia U-17 Masih Punya Peluang Lolos, PSSI Sudah Bersiap Copot Nova Arianto
-
Pemain Keturunan Portugal: Senang Kalau Bisa Dipanggil Timnas Indonesia
-
Skenario Rumit Timnas Indonesia Lolos 32 Besar Piala Dunia U-17 2025 usai Hajar Honduras
-
De Laurentiis Bantah Isu Antonio Conte Mundur dari Napoli: Cuma Isapan Jempol
-
Liverpool Terpuruk! Investasi Rp7,9 T Sia-sia, Pemain Anyar Cuma Jadi Beban
-
Legenda Inter Milan Kirim Pesan Emosional Usai Timnas Indonesia U-17 Cetak Sejarah
-
Calon Penerus Maarten Paes Ini Ternyata Kunci Kemenangan Timnas Indonesia atas Honduras
-
Proyeksi ke Tim Senior, PSSI Janji Tak Biarkan Pemain Timnas Indonesia U-17 Jadi Pengangguran
-
Apa Sejarah yang Baru Diukir Timnas Indonesia U-17?