Suara.com - Paris Saint-Germain (PSG) akhirnya menelan kekalahan pertama mereka di Ligue 1 musim ini setelah takluk dari Nice dengan skor 1-3 pada pekan ke-31 yang digelar di Stadion Parc des Princes, Paris, Sabtu (26/4) dini hari WIB.
Kekalahan ini terjadi tak lama setelah pelatih Luis Enrique menegaskan bahwa target utama tim adalah Liga Champions, bukan mempertahankan rekor unbeaten.
Pada laga tersebut, PSG sempat menyamakan kedudukan melalui gol Fabian Ruiz. Namun, Nice tampil lebih efektif dengan mencetak tiga gol lewat aksi Morgan Sanson yang memborong dua gol, serta sundulan keras Youssouf Ndayishimiye.
Berdasarkan catatan resmi Ligue 1, hasil ini membuat PSG harus puas menerima kekalahan di kandang sendiri.
Meski kalah, PSG tetap kokoh di puncak klasemen sementara Liga Prancis dengan koleksi 78 poin dari 31 pertandingan. Sementara itu, kemenangan krusial ini membawa Nice naik ke peringkat keempat klasemen, mengumpulkan 54 poin dan berjarak 24 poin dari PSG.
Secara statistik, sebenarnya PSG mendominasi jalannya pertandingan. Les Parisiens mencatatkan 76 persen penguasaan bola dan melepaskan 32 tembakan, di mana 13 di antaranya mengarah tepat ke gawang. Namun, efektivitas menjadi kunci kemenangan Nice yang mampu memaksimalkan peluang dengan baik.
Sejak awal laga, PSG langsung tampil agresif. Peluang pertama datang dari Khvicha Kvaratskhelia yang tendangannya masih bisa diamankan oleh kiper Nice, Marcin Bulka. Beberapa menit kemudian, giliran Ousmane Dembele yang mengancam, namun tendangannya melenceng dari gawang.
Di tengah dominasi PSG, justru Nice yang lebih dulu membuka keunggulan. Pada menit ke-34, Morgan Sanson berhasil memanfaatkan umpan matang dari Badredine Bouanani untuk membawa tim tamu memimpin 1-0.
PSG tak butuh waktu lama untuk merespons. Menjelang akhir babak pertama, Fabian Ruiz sukses menyamakan kedudukan lewat sundulan setelah menerima umpan lambung akurat dari Ousmane Dembele. Skor imbang 1-1 menutup babak pertama.
Baca Juga: Liverpool Diambang Juara Liga Inggris, Arne Slot: Ini Momen yang Istimewa
Namun memasuki babak kedua, Nice kembali menunjukkan ketajaman mereka. Baru satu menit berjalan, Sanson kembali mencatatkan namanya di papan skor usai menerima umpan dari Jonathan Clauss dan membawa Nice unggul 2-1.
PSG berusaha keras mengejar ketertinggalan. Peluang emas sempat didapatkan Warren Zaire-Emery dan Dembele, tetapi kiper Marcin Bulka tampil gemilang mengamankan gawangnya. Justru Nice yang kembali menambah penderitaan PSG lewat gol ketiga pada menit ke-70. Kali ini, Youssouf Ndayishimiye menyundul bola hasil tendangan bebas Bouanani untuk memperbesar keunggulan menjadi 3-1.
Di sisa waktu pertandingan, PSG terus menggempur pertahanan Nice, namun skor tidak berubah hingga peluit panjang dibunyikan.
PSG Alihkan Fokus ke Liga Champions
Kekalahan ini tampaknya sudah menjadi risiko yang dipertimbangkan Luis Enrique. Sebelum laga, pelatih asal Spanyol itu sudah menegaskan bahwa target utama PSG bukan mempertahankan rekor unbeaten di Ligue 1, melainkan fokus meraih trofi Liga Champions.
Dalam wawancara yang dikutip dari Metro pada Kamis (24/4), Enrique menegaskan, "Rekor tidak menjadi tujuan utama kami. Trofi lah yang kami incar. Jika saya diberi pilihan untuk kalah dari Nice tapi lolos ke final Liga Champions, saya akan menerimanya tanpa ragu."
Berita Terkait
-
PSG Siap Korbankan Rekor Unbeaten Demi Hancurkan Arsenal di Liga Champions
-
PSG hingga Atleltico Madrid Lewat! Tim Indonesia Juara Turnamen Garapan RCD Espanyol di Barcelona
-
3 Cara Muskil Arsenal Tikung Liverpool untuk Juara Liga Inggris
-
2 Syarat Liverpool Juara Liga Inggris Usai Arsenal vs Crystal Palace Berakhir Imbang
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Timnas Kamerun Kacau! Dua Skuad Berbeda Jelang Piala Afrika 2025, Samuel Eto'o Biang Keroknya
-
Lupakan Hasil Fantastis di ACL 2, Thom Haye Tak Sabar Ingin Kalahkan MU
-
Doa Buruk Malaysia Usai Timnas Indoensia U-22 Tersingkir dari SEA Games 2025
-
Klasemen Akhir Sepak Bola SEA Games 2025: Filipina Lolos, Indonesia Tersingkir Menyakitkan
-
Timnas Indonesia U-22 Angkat Koper Lebih Cepat dari SEA Games 2025, Indra Sjafri Dipecat?
-
Hanya Satu Umpan! Bedah Statistik Miliano Jonathans di Laga FC Utrecht vs Nottingham Forest
-
SUDAH MULAI Link Streaming Timnas Indonesia vs Myanmar SEA Games 2025
-
Dejavu Pesta Gol? Indra Sjafri Punya Resep Rahasia Hancurkan Myanmar di SEA Games 2025
-
Rapor Merah Pemain Indonesia di Liga Europa: Verdonk Cedera, Dean James dan Miliano Kompak Kalah
-
Mental Diuji! Media Vietnam Remehkan Peluang Lolos Timnas Indonesia U-22 ke Semifinal SEA Games 2025