Suara.com - Sepak bola China tengah menyoroti munculnya bintang muda baru yang dinilai memiliki potensi luar biasa untuk menjadi wajah baru bagi generasi emas Negeri Tirai Bambu.
Pemain itu adalah Wang Yudong, seorang winger eksplosif berusia 18 tahun yang kini membela Zhejiang FC dan dipanggil ke Timnas senior China di usia yang sangat muda.
Performa impresif Wang Yudong sepanjang musim 2024/2025 bersama klubnya membuat namanya mulai dielu-elukan sebagai sosok fenomenal, bahkan dijuluki oleh publik sepak bola China sebagai "Lamine Yamal versi Asia" karena kemiripan dari segi usia, posisi, dan dampak besar yang ia berikan meski masih sangat muda.
Kini, Wang Yudong menjadi salah satu nama dalam daftar pemain yang akan diboyong pelatih Branko Ivankovic ke Jakarta untuk menghadapi Timnas Indonesia pada pertandingan lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Laga yang sangat dinanti ini akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada tanggal 5 Juni 2025.
Perjalanan Karier Wang Yudong: Dari Akademi Hingga Tim Nasional
Wang Yudong lahir di Ningbo, Zhejiang, China, pada 23 November 2006. Bakatnya dalam mengolah si kulit bundar sudah terlihat sejak kecil.
Ia mengawali karier sepak bolanya di akademi TZ Ostrich, tempat di mana ia mengembangkan kemampuan teknik dasar, visi bermain, dan kecepatan olah bola yang kini menjadi ciri khasnya.
Berkat performa gemilang di level junior, Wang kemudian menarik perhatian klub profesional Zhejiang FC dan secara resmi direkrut pada tahun 2023.
Baca Juga: Thom Haye Bimbang Pilih Gabung Cepat ke Timnas Indonesia Atau Klubnya Degradasi
Debut profesionalnya terjadi ketika ia masih berusia 16 tahun, sebuah pencapaian luar biasa yang langsung membawanya masuk ke radar pelatih tim nasional.
Tak butuh waktu lama bagi Wang Yudong untuk membuktikan kemampuannya di level profesional.
Dalam 10 penampilan pertamanya bersama Zhejiang FC di liga domestik, ia berhasil mencetak enam gol dan tampil penuh percaya diri di lapangan.
Catatan itu mengesankan mengingat usianya yang masih belia dan tekanan bermain di level tertinggi.
Dipanggil ke Timnas Senior Tanpa Melalui Tim Junior
Menariknya, Wang Yudong tidak melalui jalur konvensional seperti pemain muda lainnya. Ia belum pernah memperkuat timnas kelompok umur China seperti U-17 atau U-20.
Berita Terkait
-
Thom Haye Bimbang Pilih Gabung Cepat ke Timnas Indonesia Atau Klubnya Degradasi
-
Jika Umumkan Pensiun dari Sepakbola, Ramadhan Sananta Ingin Geluti Dunia Ini!
-
Prediksi Negara Tetangga: Timnas Indonesia Dikalahkan China
-
Perbandingan Komentar Andre Rosiade Vs Yuran Fernandes, Lebih Pedas Mana?
-
Emil Audero Bisa Terlambat Gabung Timnas Indonesia Jelang Lawan China
Terpopuler
- Sama-sama dari Australia, Apa Perbedaan Ijazah Gibran dengan Anak Dosen IPB?
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Lihat Permainan Rizky Ridho, Bintang Arsenal Jurrien Timber: Dia Bagus!
- Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
- Jadwal Big 4 Tim ASEAN di Oktober, Timnas Indonesia Beda Sendiri
Pilihan
Terkini
-
Harg Pasar Pemain Timnas Indonesia di Eropa, Siapa Tertinggi?
-
Ragnar Oratmangoen Jadi Saksi Kemenangan Calvin Verdonk di Liga Europa
-
PSSI Tunggu Jurus Patrick Kluivert Atasi Masalah TC Timnas Indonesia
-
Jelang SEA Games 2025, Gerald Vanenburg Temui Robin Kelder, Mau Naturalisasi Lagi?
-
Dicaci Tidak Tumbang, Calvin Verdonk Berikan Pembuktian di Liga Europa
-
PSSI: Timnas Indonesia Tak Bisa Lagi TC Jangka Panjang
-
Fokus Kerja Keras, Alexander Isak Pasrahkan Menit Bermain ke Arne Slot
-
Harry Kane Selangkah Lagi Pecahkan Rekor Gol Cristiano Ronaldo dan Erling Haaland
-
Kronologi Eks Arsenal Meninggal karena Cedera Otak saat Tanding
-
Kenapa Patrick Kluivert Panggil Ole Romeny dan Maarten Paes yang Lagi Cedera?