Suara.com - Timnas Indonesia harus mempersiapkan diri dengan sangat matang menjelang pertandingan melawan Timnas China pada lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Salah satu aspek yang harus diwaspadai adalah kehadiran sejumlah pemain naturalisasi di skuad Timnas China, terutama sosok bek tangguh Tyias Browning.
Laga penting ini akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, pada Kamis, 5 Juni 2025. Dalam pertandingan ini, skuad Garuda yang kini ditangani oleh pelatih Patrick Kluivert diharapkan mampu tampil solid demi menjaga peluang untuk melaju ke fase berikutnya.
Namun, tantangan besar datang dari lawan yang diperkuat pemain-pemain berpengalaman dan memiliki latar belakang karier internasional, termasuk mereka yang bukan asli kelahiran Tiongkok.
Salah satu pemain yang paling menonjol adalah Tyias Browning. Kehadirannya di lini belakang Timnas China menjadi faktor kunci yang patut diwaspadai Timnas Indonesia.
Dengan postur tinggi dan pengalaman bermain di kompetisi papan atas dunia, Browning menjadi pilar utama pertahanan The Dragon.
Tak hanya Browning, Timnas China juga memiliki pemain naturalisasi lain yang bisa merepotkan lini pertahanan Indonesia. Salah satunya adalah Serginho, gelandang serang asal Brasil yang memiliki nama lengkap Sergio Antonio Soler de Oliveira Junior.
Pemain kreatif ini dikenal memiliki visi permainan yang tajam serta kemampuan distribusi bola yang sangat baik. Ia kerap menjadi motor serangan bagi Timnas China dan bisa menciptakan peluang dari situasi yang tampaknya tak berbahaya.
Meskipun begitu, nama Tyias Browning tetap menjadi sorotan utama karena rekam jejak dan pengalaman internasional yang dimilikinya.
Baca Juga: Diminta PSSI Segera ke Indonesia, Patrick Kluivert Masih Asyik Party!
Sebelum memilih membela Timnas China, Browning sempat mencicipi kerasnya persaingan di Liga Primer Inggris, salah satu kompetisi sepak bola paling bergengsi di dunia.
Rekam Jejak Tyias Browning
Tyias Charles Browning lahir di Liverpool, Inggris, pada 27 Mei 1994. Sejak usia dini, bakat sepak bolanya telah terlihat jelas.
Ia mulai menimba ilmu sepak bola di akademi Everton pada tahun 2004 saat masih berusia 10 tahun.
Di klub inilah ia mengasah kemampuan teknik dan taktiknya hingga akhirnya mendapatkan promosi ke tim senior pada tahun 2012.
Debut resminya bersama Everton terjadi pada 27 September 2014 dalam pertandingan penuh gengsi melawan rival sekota, Liverpool.
Berita Terkait
-
Diminta PSSI Segera ke Indonesia, Patrick Kluivert Masih Asyik Party!
-
Selamat Datang Penyerang Keturunan! Klub Belanda Kasih Pengumuman
-
PSSI: Indonesia Berat Dihukum FIFA
-
Pelatih Malaysia Akui Bertemu Juru Taktik Timnas Indonesia, Ada Apa?
-
Nestapa PSSI: Usai 'Kartu Merah' Yuran Fernandes, Kini Giliran Disanksi FIFA
Terpopuler
- Sama-sama dari Australia, Apa Perbedaan Ijazah Gibran dengan Anak Dosen IPB?
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Lihat Permainan Rizky Ridho, Bintang Arsenal Jurrien Timber: Dia Bagus!
- Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
- Jadwal Big 4 Tim ASEAN di Oktober, Timnas Indonesia Beda Sendiri
Pilihan
Terkini
-
UEFA Pertimbangkan Sanksi Israel dari Semua Kompetisi Eropa, Keputusan Segera Dibuat
-
PSSI Minta Tambahan 6 Ribu Tiket Saat Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Persib Dijamu Persita di Kapten I Wayan Dipta, Beckham: Kita Selalu Bermain Bagus di Bali
-
Borong 3 Penghargaan di Liga Belanda, Kenapa Tim Geypens Belum Dipanggil ke Timnas Indonesia?
-
Harg Pasar Pemain Timnas Indonesia di Eropa, Siapa Tertinggi?
-
Ragnar Oratmangoen Jadi Saksi Kemenangan Calvin Verdonk di Liga Europa
-
PSSI Tunggu Jurus Patrick Kluivert Atasi Masalah TC Timnas Indonesia
-
Jelang SEA Games 2025, Gerald Vanenburg Temui Robin Kelder, Mau Naturalisasi Lagi?
-
Dicaci Tidak Tumbang, Calvin Verdonk Berikan Pembuktian di Liga Europa
-
PSSI: Timnas Indonesia Tak Bisa Lagi TC Jangka Panjang