Suara.com - Penampilan seorang pesepak bola cilik mendadak jadi perbincangan hangat di dunia maya. Sosoknya bukan karena aksi di lapangan, melainkan karena tubuhnya yang dipenuhi oleh apa yang tampak seperti tato dari kepala hingga kaki.
Namanya Bryan, bocah berbakat dari tim Craques do Futuro U-10, yang viral saat tampil dalam ajang Capixabinha.
Namun, apa yang dikira banyak orang sebagai tato permanen ternyata menyimpan makna budaya yang sangat dalam.
Menyitat media Meksiko, Xeudeportes, ukisan yang menghiasi tubuh Bryan bukanlah tato biasa, melainkan bagian dari tradisi suku adat.
Setiap motif yang terlihat di tubuh Bryan berasal dari lukisan tradisional komunitas Pau Brasil, yang merupakan bagian dari kelompok etnis Tupinikim di Brasil.
Simbol-simbol tersebut bukan sekadar hiasan visual, melainkan memiliki nilai spiritual dan filosofis yang kuat.
Motif itu melambangkan suara para leluhur, elemen-elemen alam, serta menjadi bentuk perlindungan spiritual bagi sang anak.
Dengan mengenakannya, Bryan tidak hanya tampil beda di lapangan, tapi juga memperlihatkan kebanggaan akan akar budayanya.
Meski usianya baru 10 tahun, pemahamannya terhadap warisan leluhur begitu kuat.
Baca Juga: Kondisi Pemain Timnas Indonesia Jelang Lawan China, Banyak Pemain Utama Belum Free
Melalui simbol-simbol itu, ia menunjukkan bahwa budaya bisa hidup berdampingan dengan dunia modern, termasuk di lapangan sepak bola.
Bukan Sekadar Gaya, Tapi Identitas
Bryan merupakan peserta aktif dalam berbagai kegiatan budaya, termasuk festival Kurumins, sebuah perayaan yang memperingati 525 tahun perlawanan masyarakat Pribumi di Brasil.
Dalam festival tersebut, generasi muda seperti Bryan menegaskan kembali identitas mereka, menyuarakan semangat leluhur, dan menolak tergerus oleh arus globalisasi.
Di saat banyak anak-anak seusianya berlomba-lomba mengikuti tren modern, Bryan memilih untuk tampil beda dan memperkuat hubungan dengan komunitas adatnya.
Aksinya ini mendapat banyak respons positif dari warganet yang mengapresiasi upaya pelestarian budaya lewat cara yang unik.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Timnas Indonesia U-22 Takluk 0-3 dari Mali: Indra Sjafri Banyak PR Jelang SEA Games 2025
-
Toni Kroos Tegas: Arda Guler Bukan Penerus Saya di Real Madrid
-
Lamine Yamal Desak Barcelona dan Spanyol Berdamai Demi Laga Melawan Lionel Messi
-
Badai Cedera Hantam Chelsea! Enzo Maresca Pusing Berat
-
Giovanni van der Poel, Pemain Keturunan Indonesia Junior Dean James di Go Ahead
-
Timnas U-22 Indonesia Tertinggal 0-2 dari Mali, Banyak Peluang Nihil Gol
-
Disingkirkan Amorim, Masa Depan Kobbie Mainoo di Manchester United Kian Suram
-
Charly van Oosterhout, Wonderkid Ajax Keturunan Indonesia: Kakek Lahir di Sorong
-
Norwegia Hampir Pasti ke Piala Dunia 2026, Erling Haaland Menggila di Ruang Ganti
-
Jesse Lingard Tak Menyesal Tinggalkan MU Kini Hidup Mewah di Korea bak Bintang K-Pop