Suara.com - Pengamat sepak bola asal Vietnam, Quang Huy, memprediksi bahwa timnas Malaysia dengan kekuatan saat ini mampu mengalahkan Timnas Indonesia jika keduanya bertemu.
Pernyataan itu disampaikan Quang Huy yang mengaku terkejut melihat perkembangan pesat tim nasional Malaysia setelah diperkuat oleh pemain-pemain naturalisasi anyar.
Terbaru, Malaysia sukses membantai Vietnam dengan skor telak 4-0 pada laga lanjutan Kualifikasi Piala Asia 2027.
Ia mengaku terkejut Malaysia mampu menundukkan Vietnam dengan skor sebesar itu.
“Saya benar-benar tidak bisa memprediksi tim saya akan kalah,” kata Quang Huy, dikutip dari Soha.vn.
“Saya pikir paling buruk kami bisa seri, bahkan itu pun sudah keberuntungan,” sambungnya.
Menurut Quang Huy, tim nasional Malaysia kini bukan lagi sekadar skuad biasa. Mereka diperkuat oleh deretan pemain naturalisasi berkualitas tinggi asal Amerika Latin dan Eropa.
Saat ini, skuad Harimau Malaya diperkuat wajah-wajah baru seperti Facundo Garces, Jon Irazabal, Joao Figueiredo, Rodrigo Holgado, hingga Imanol Machuca.
Para pemain ini berasal dari Argentina, Brasil, dan Spanyol, serta memiliki rekam jejak bermain di level kompetisi tinggi.
Baca Juga: Update Ranking FIFA Negara ASEAN: Timnas Indonesia Turun, Malaysia Melejit
“Dalam hati saya, kalah tipis masih bisa diterima. Tapi setelah melihat bagaimana mereka bermain, saya mengerti bahwa Malaysia punya kekuatan besar,” jelasnya.
“Para pemain itu bukan sekadar datang ke Asia karena tak laku. Mereka pernah bermain untuk klub besar di negara masing-masing,” terang Huy.
Lebih jauh, Quang Huy bahkan menyebut bahwa Malaysia kini bisa menandingi Timnas Indonesia yang sedang naik daun di kawasan ASEAN.
Ia menilai, skuad Garuda kemungkinan besar akan kesulitan menghadapi Malaysia yang kini tampil dengan gaya permainan Eropa: efisien dan lugas.
“Jika Malaysia melawan Timnas Indonesia, saya merasa Indonesia tidak akan mampu bersaing. Malaysia punya pemain yang lebih bagus dan sepak bola mereka sangat langsung, sangat ‘Eropa’,” tutupnya.
Kontroversi Pemain Naturalisasi Malaysia
Kehadiran pemain-pemain Amerika Latin di timnas Malaysia sempat menimbulkan kontroversi.
Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) memulai langkah ini dengan menaturalisasi Facundo Garces.
Kabar mengenai Facundo Garces yang membela Malaysia disampaikan FAM melalui akun media sosial resmi mereka pada Senin (2/6/2025).
"Selamat Datang, Facundo Garcés!" tulis akun PSSI-nya Malaysia.
Garces, yang membela Deportivo Alaves di LaLiga Spanyol, mengaku senang bisa memperkuat tim nasional Malaysia.
"Menjadi bagian dari pemain tim nasional Malaysia adalah suatu kehormatan yang luar biasa," ujar pemain kelahiran Santa Fe, Argentina tersebut.
"Sejak tiba, saya merasakan kehangatan, semangat kekeluargaan, dan dukungan tulus dari semua pihak."
"Saya bersedia memberikan segalanya demi Malaysia," tambah pemain jebolan CA Colon ini.
Namun, proses naturalisasi Garces menuai kritik. Ia diduga tidak memiliki akar keluarga dari Malaysia dan belum pernah bermain di Liga Malaysia, karena sepanjang kariernya hanya bermain di Argentina dan Spanyol.
Salah satu komunitas sepak bola Uruguay melalui akun X @LaCeleste turut menyoroti proses perekrutan Garces oleh FAM.
"Apakah itu sah menambahkan begitu banyak pemain tanpa latar belakang (keluarga) Malaysia? Saya ingat Timor Leste pernah dilarang beberapa tahun lalu," tulis akun tersebut.
"Yang Anda butuhkan hanyalah (pemain) yang memiliki kerabat dekat. Seorang kakek atau nenek."
"Saya yakin 100 persen, tidak ada satu pun pemain Argentina yang kakek dan nenek mereka berasal dari Malaysia. Mereka (Malaysia) sedang 'membeli' pemain. Pasti FIFA akan melarang jika ada negara Asia lain yang protes," lanjut akun tersebut.
Tudingan ini pun langsung dibantah sejumlah netizen Malaysia. Meski begitu, benarkah Garces memiliki garis keturunan dari Malaysia?
Di kolom komentar unggahan FAM, sejumlah warganet Malaysia turut mempertanyakan asal-usul keluarga Garces.
"Nenek dia orang Parit Sulong, Batu Pahat, kan?" tulis salah satu netizen Malaysia.
Berita Terkait
-
Respon Pelatih Malaysia U-23 Bakal Bentrok Lawan Timnas Indonesia U-23
-
AFC Tunjuk Qatar dan Arab Saudi Jadi Tuan Rumah, FIFA Diminta Investigasi
-
Hancurkan Malaysia 4-0, Timnas Putri Indonesia ke Semifinal Piala AFF U-19 2025
-
Rasa Cinta Pemain Naturalisasi Malaysia Baru Tumbuh tapi Ngeluh Kepanasan
-
AFC Umumkan Qatar dan Arab Saudi Tuan Rumah Ronde 4, Protes Irak dan UEA Tak Didengar!
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
Terkini
-
Wajah Mirip Banget, Sandy Walsh Sebut Jesper Nyholm sebagai Sepupu dari Filipina
-
Jebolan Serie A Percaya Diri Bersinar saat Persija Jamu Bali United
-
Absen dari Timnas Indonesia, Mees Hilgers Kini Jadi Luntang-Lantung
-
Pelatih Lille Isyaratkan Calvin Verdonk Debut Lawan Toulouse
-
Chelsea Gagal Menang Usai Gol Telat Brentford, Enzo Maresca Ungkap Penyebabnya
-
Persija vs Bali United: Laga Panas di JIS, Mauricio Souza Cari Penebusan
-
Kylian Mbappe Kembali Bersinar Cetak Gol dan Assist di Markas Sociedad: Kondisi Saya Tidak Baik
-
Calvin Verdonk Bahas Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026: Sederhana tapi Sulit
-
Debut Manis Andrew Jung: Menang Bersama Persib adalah Momen Sempurna
-
Penyerang Happy Berkat Aturan Offside Baru Usulan Arsene Wenger, Ini Bedanya