Suara.com - Kekalahan Osasuna dari Real Madrid di Santiago Bernabéu pada Senin (19/8/2025) malam meninggalkan banyak kontroversi, terutama terkait penalti yang diberikan kepada Los Blancos dan kartu merah di masa tambahan waktu.
Manajer Osasuna, Alessio Lisci, menegaskan ketidakpuasan timnya terhadap keputusan wasit yang menurutnya merugikan.
Lisci menyoroti insiden penalti yang diberikan setelah Kylian Mbappe terlibat kontak dengan Juan Cruz.
“Saya pikir itu penalti jelas secara pribadi, tapi jika dilihat lebih teliti, harus dianalisis apakah Mbappe dulu yang menginjak Juan atau Juan yang mengenai Mbappe dengan kaki kanannya. Menurut saya, Mbappé dulu yang mengait Juan. Tidak ada penalti,” ujar Lisci kepada Diario AS.
Video pertandingan menunjukkan momen saat Mbappé menginjak kaki Cruz, kemudian kaki kanan bek Osasuna bersentuhan dengan kaki lain Mbappe.
Keputusan ini langsung menimbulkan reaksi dari Osasuna, termasuk pertanyaan di akun resmi Twitter/X klub setelah laga berakhir.
Tak hanya penalti, kartu merah untuk Abel Bretones di masa tambahan waktu juga menjadi sorotan karena dirasa tidak adil bagi Los Rojillo.
Lisci juga menyoroti bahwa gol Real Madrid lahir dari satu-satunya serangan balik yang mereka ciptakan sepanjang pertandingan.
“Ya, itu satu-satunya counterattack mereka. Memang menyebalkan, tapi sembilan puluh menit tanpa kebobolan dari counterattack itu sulit," kata Lisci.
Baca Juga: Jadwal Pertandingan Real Madrid 2025/2026 di Liga Spanyol, El Clasico hingga Derby Madrid
"Saat jeda, kami menyesuaikan posisi di sisi kanan dengan Moncayola dan Ruben, dan di babak kedua kami bermain lebih baik."
"Sayangnya, gol datang dari momen itu. Saat bermain melawan Real Madrid, sulit mencegah peluang karena mereka sangat efektif meski hanya sedikit menciptakan peluang,” jelasnya.
Meski kalah, Lisci menilai performa Osasuna di babak kedua cukup positif.
Timnya berhasil menahan laju serangan Madrid dan menunjukkan disiplin pertahanan yang baik.
“Gol itu terjadi dari transisi, bukan kesalahan defensif. Kami cukup baik dalam transisi, mereka hampir tidak punya ruang,” tambah Lisci.
Lisci juga menekankan bahwa pertandingan melawan Real Madrid berbeda dari laga-laga La Liga lainnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik November 2025, Cocok Buat PUBG Mobile
-
Ratusan Hewan Ternak Warga Mati Disapu Awan Panas Gunung Semeru, Dampak Erupsi Makin Meluas
Terkini
-
Tak Nongol di Konpres PSSI, Jordi Cruyff Makan Gaji Buta atau Sudah Cabut dari Indonesia?
-
Adu Kesiapan Timnas U-22 vs Negara Tetangga Jelang SEA Games 2025: Siapa Paling Menjanjikan?
-
Timur Kapadze Coret? Calon Pelatih Timnas, Mengerucut Bojan Hodak atau Heimir
-
Marc Klok Sudah Tak Sabar Sambut Dewa United, Persib Incar Tiga Poin di GBLA
-
Link Live Streaming Persija Jakarta vs Persik Kediri Malam Ini 20 November 2025
-
Ditunjuk Jadi Pelatih Timnas Indonesia U-20, Nova Arianto Singgung Soal Road Map
-
Terkuak Alasan PSSI Ogah Umumkan Identitas 5 Calon Pelatih Timnas Indonesia
-
PSSI: Calon Pelatih Timnas Indonesia Sudah Ada, Tapi Namanya Jangan Disebut Yah...
-
6 Tiket Tersisa Piala Dunia 2026! Materazzi Hingga Karembeu Turun Gunung Bantu FIFA
-
PSSI Simpan Rapat 5 Nama Calon Pelatih Timnas Indonesia, Kenapa Ditutup-tutupi?