-
FIFA hanya menjatuhkan sanksi skorsing 12 bulan kepada tujuh pemain naturalisasi Malaysia, bukan kepada timnas atau federasi
-
FAM hanya mendapat sanksi berupa denda finansial sebesar 350.000 franc Swiss, tanpa larangan bertanding
-
AFC menunggu proses banding dan peradilan selesai sebelum ada keputusan final, bahkan kasus bisa dibawa ke CAS
Suara.com - Sekretaris Jenderal AFC, Datuk Windsor Paul John secara resmi mengonfirmasi bahwa Timnas Malaysia tidak akan terkena dampak sanksi skorsing dari FIFA.
Datuk Windsor Paul John menegaskan bahwa skuad Harimau Malaya asuhan Peter Cklamovski akan tetap bisa melakoni pertandingan-pertandingan di level internasional.
Menurutnya sanksi yang dijatuhkan oleh FIFA bersifat spesifik dan tidak berlaku untuk tim nasional secara keseluruhan.
Ia merinci bahwa hukuman skorsing larangan bermain selama 12 bulan hanya ditujukan kepada tujuh pemain naturalisasi yang terbukti terlibat, yakni Gabriel Palmero, Facundo Garces, Rodrigo Holgado, Imanol Machuca, Joao Figueiredo, Jon Irazabal, dan Hector Hevel.
Bahkan Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) sebagai federasi juga tidak dijatuhi sanksi skorsing.
Hukuman yang diterima oleh FAM murni bersifat finansial, yakni berupa denda sebesar 350.000 franc Swiss atau sekitar Rp 7,3 miliar.
"Tidak ada masalah (Harimau Malaya tidak bisa bermain) dan Harimau Malaya masih hidup. Untuk saat ini, kami menunggu langkah selanjutnya dari FAM," kata Windsor dikutip dari Bharian.com.my.
Lebih lanjut, Windsor menyatakan bahwa AFC akan tetap menunggu hingga seluruh proses peradilan selesai sebelum mengambil keputusan lebih lanjut. Seperti diketahui, pihak yang dihukum masih memiliki hak untuk mengajukan banding.
"Persoalan kelayakan bukan keputusan AFC, itu berada di bawah FIFA, khususnya pengadilan sepak bola. Keputusan itu belum dibuat, kami menunggu sidang pengadilan, yang seharusnya segera dilaksanakan," kata Windsor.
Baca Juga: Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
"FAM bisa mengajukan banding, setelah mereka mengajukan, prosesnya akan diteruskan ke Komite Banding," immbuhnya.
Sekjen AFC tersebut bahkan mengatakan pihak Malaysia bisa membawa kasus ini ke CAS atau pengadilan arbitrase olahraga.
"Jika mereka masih belum puas, kasusnya bahkan bisa dibawa ke CAS (Pengadilan Arbitrase Olahraga). Sampai proses peradilan selesai, belum ada yang final," ucap Windsor
"FAM sudah menyatakan akan mengajukan banding, jadi kami berharap badan-badan yang bertanggung jawab segera mengambil keputusan. Karena kami tidak ingin ada penundaan karena Kualifikasi Piala Asia sudah dekat," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Gerak Cepat Indra Sjafri Usai Ditunjuk Jadi Pelatih Timnas U-23: Daftarkan 50 Pemain
-
Pernah Dipecat PSSI, Kenapa Indra Sjafri Mau Jadi Pelatih Timnas Indonesia di SEA Games 2025?
-
Minus 7 Pemain Ilegal, Pelatih Malaysia Pusing Siapkan Strategi Lawan Laos
-
Indra Sjafri Resmi Jadi Pelatih Timnas Indonesia di SEA Games, Bagaimana Nasib Gerald Vanenburg?
-
Alex Pastoor Banggakan Hasil Kerja Keras STY Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi, Kenapa?
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Rumahnya Dijadikan Tempat Kebaktian, Apa Agama Krisna Mukti?
- Tak Cuma di Indonesia, Ijazah Gibran Jadi 'Gunjingan' Diaspora di Sydney: Banyak yang Membicarakan
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Gerak Cepat Indra Sjafri Usai Ditunjuk Jadi Pelatih Timnas U-23: Daftarkan 50 Pemain
-
Pernah Dipecat PSSI, Kenapa Indra Sjafri Mau Jadi Pelatih Timnas Indonesia di SEA Games 2025?
-
Xavi Siap Ambil Alih Manchester United, Masa Depan Ruben Amorim di Ujung Tanduk
-
Alex Pastoor Banggakan Hasil Kerja Keras STY Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi, Kenapa?
-
Minus 7 Pemain Ilegal, Pelatih Malaysia Pusing Siapkan Strategi Lawan Laos
-
Indra Sjafri Resmi Jadi Pelatih Timnas Indonesia di SEA Games, Bagaimana Nasib Gerald Vanenburg?
-
Prediksi Bangkok United vs Persib: Celah Kemenangan Ada di Depan Mata
-
Manchester United Lirik Gareth Southgate sebagai Pengganti Ruben Amorim
-
Resmi Cerai! Pratama Arhan Absen Ikrar Talak Demi Fokus Hadapi Persib di ACL 2
-
Berbenah Setelah Dikalahkan Persita Tangerang, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United