-
Arhan dewasa menyikapi keputusan Kluivert terhadap Skuad Garuda.
-
Timnas Indonesia fokus hadapi Irak dan Arab Saudi kualifikasi.
-
Lolos Piala Dunia 2026 adalah tantangan berat Skuad Garuda.
Suara.com - Pratama Arhan menunjukkan sikap dewasa setelah namanya tak masuk daftar pemain Timnas Indonesia untuk putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Meski tak dipanggil oleh pelatih Garuda Patrick Kluivert, bek kiri Bangkok United itu tetap memberikan doa terbaik bagi rekan-rekannya yang akan berjuang di lapangan.
PSSI sebelumnya telah merilis daftar resmi berisi 27 pemain yang dipanggil untuk memperkuat skuad Garuda. Mayoritas merupakan pemain yang berkarier di luar negeri.
Namun, dari daftar tersebut, nama Arhan tak tercantum. Kesempatan untuk melawan Arab Saudi dan Irak pun tak datang bagi eks pemain PSIS Semarang tersebut.
Sama seperti beberapa pemain luar negeri lain, Arhan harus menerima kenyataan dirinya belum menjadi pilihan Kluivert. Meski demikian, ia menegaskan tidak akan mengecewakan.
“Saya juga ingin memberikan dukungan kepada tim nasional Indonesia yang berlaga di babak kualifikasi kualifikasi Piala Dunia zona Asia,” kata Pratama Arhan kepada awak media.
“Meski saya tidak dipanggil kali ini, saya berharap tim bisa sukses dan lolos ke babak berikutnya,” tambah dia.
Sejak kedatangan Patrick Kluivert sebagai pelatih, Arhan memang belum pernah kembali mengenakan seragam Garuda.
Dari periode Maret, Juni, hingga September, namanya selalu absen. Padahal, di era Shin Tae-yong, Arhan hampir selalu menjadi langganan panggilan, kecuali saat mengalami cedera.
Baca Juga: Indra Sjafri Latih Timnas SEA Games 2025, Bagaimana Nasib Gerald Vanenburg?
Sementara itu, putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia menjadi tantangan besar bagi Indonesia. Tergabung di Grup B, tim besutan Kluivert akan melawan Arab Saudi dan Irak.
Hanya juara grup yang berhak lolos otomatis ke Piala Dunia 2026.
Sedangkan tim peringkat kedua masih harus melanjutkan perjuangan di putaran kelima demi memperebutkan tiket play-off antarzona.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
Aymen Hussein Melempem, Striker Muda Irak Bisa Jadi Ancaman Serius untuk Timnas Indonesia
-
Belum 1 Detik Lawan Arab Saudi, Patrick Kluivert Senang Nih Dengar Kabar Buruk dari Irak
-
Pelatih Brasil Tak Habis Pikir Patrick Kluivert Cuekin Nadeo Argawinata: Dia Tampil Luar Biasa
-
Pemain Keturunan Bermarga Sitorus Bersinar di Liga Australia, Tanpa Naturalisasi Bisa Bela Timnas
-
Alasan Klub 'Saudara' Manchester City Beri Kontrak Profesional ke Wonderkid Timnas Indonesia
-
Disambut bak Pahlawan di Stamford Bridge, Jose Mourinho Malah Bilang Begini
-
H-8 vs Arab Saudi, Pemain Keturunan Rp 13,91 Miliar Cedera, Timnas Indonesia Makin Kritis
-
Mimpi Buruk Liverpool: Dihajar Galatasaray, Alisson dan Ekitike Cedera
-
Bocoran Pemain Timnas Indonesia untuk SEA Games 2025 Pilihan Indra Sjafri
-
Harimau Malaya Kocar-Kacir! 7 Pemain Dihukum FIFA, Bisa Menang Lawan Laos?