Suara.com - Studi yang dilakukan oleh University of California menyebutkan bahwa jenis minuman yang berkadar gula tinggi seperti minuman bersoda atau jus dapat mengurangi tingkat stres dalam otak.
Meskipun benar membantu meredakan stres, namun terdapat juga dampak negatif yang diberikan oleh minuman manis ini, terutama jenis minuman bersoda yang memicu terjadinya obesitas jika dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan.
"Secara psikologis, jika seseorang memiliki masalah emosional dan stres yang ditangani oleh minuman bergula tinggi (soda). Susah untuk tidak mengonsumsi secara berlebihan, akibatnya tubuh akan menerima terlalu banyak gula," kata Kevin D. Laugero, profesor nutrisi di University of California.
Secara ilmiah Laugero telah memberikan bukti awal bahwa mengonsumsi minuman manis dalam jumlah sewajarnya memang dapat menghilangkan stres pada manusia.
Dalam penelitian yang berlangsung selama 12 hari peneliti meminta responden perempuan untuk minum minuman bersoda pada saat sarapan, makan siang, dan makan malam.
Peserta yang mengikuti percobaan ini juga diminta untuk mengerjakan tes matematika, kemudian menjalani tes MRI untuk mengukur bagaimana kondisi otak saat menerima stres. Sampel air liur juga dilakukan untuk mengetahui masalah yang sama.
Hasilnya partisipan yang ditugaskan untuk mengonsumsi berbagai minuman manis memiliki tingkat kortisol yang lebih rendah. Serta, responden yang mengonsumsi minuman manis juga menunjukan aktivitas lebih banyak dibagian otak yang berdampak pada memori dan sensifitif terhadap stres.
Namun hasil penelitian ini harus ditanggapi secara bijak oleh masyarakat. Pasalnya sekitar 35 persen orang dewasa dan hampir 17 persen anak-anak di Amerika Serikat mengalami obesitas, menurut The Endocrine Society.
Setengah populasi di Amerika menkonsumsi minuman manis setiap harinya, menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC). Jadi, konsumsi minuman manis ini sewajarnya saja ya! (Foxnews)
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!