Suara.com - Picky eater atau suka memilih-milih makanan kerap terjadi pada anak-anak. Biasanya, menurut psikolog Rini Hildayani, kebiasaan ini akan muncul setelah anak mulai mengenal makanan di usia 2-3 tahun.
Hal ini tentu membuat ibu merasa kesulitan. Asupan makanan dan gizi anak yang picky eater tentu tak akan seimbang, yang bakal berdampak pula pada kesehatan dan perkembangannya.
"Biasanya ini berawal dari kebiasaan orangtua yang tidak suka makanan-makanan tertentu, misalnya sayur atau ikan, sehingga orangtua tidak akan menyediakan makanan tersebut. Ini akan membuat anak menjadi tidak terbiasa juga dengan makanan itu. Tidak ada model atau contohnya, jadi anak ikutan tidak mau mencoba," kata Rini dalam acara Nestle Healthy Kids-International Chefs Day 2016, di Jakarta, Kamis (20/10/2016).
Untuk itu, Rini mengajak setiap orangtua untuk melibatkan anak dalam proses memasak untuk mendorong mereka mengadopsi pola makan sehat. Dengan mengenal beragam bahan makanan dan memahami zat gizi bahan-bahan tersebut, kemungkinan anak tumbuh menjadi picky eater akan berkurang.
Senada dengan Rini, pakar nutrisi Sari Bunda Bulan juga mengatakan ibu harus lebih kreatif lagi dalam memasak dan mengolah makanan. Cobalah libatkan anak untuk menyusun menu sehari-hari.
"Ajak anak ke supermarket. Kenalkan dia sama variasi sayuran dan lauk-pauk. Nanti dia akan tertarik untuk mencobanya," ujar Sari.
Apalagi, menurut Sari, keterlibatan dalam menyiapkan dan menyajikan makanan juga dapat merangsang kreativitas anak dalam mengolah bahan-bahan makanan, untuk dijadikan sebuah menu yang lezat dan menarik untuk mereka.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Awas, Penyakit Jantung Koroner Kini Mulai Serang Usia 19 Tahun!
-
Anak Rentan DBD Sepanjang Tahun! Ini Jurus Ampuh Melindungi Keluarga
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter