Suara.com - Orangtua, memukul anak ternyata berbahaya dan bisa memperburuk perilaku mereka. Hal tersebut diungkapkan para peneliti dari University of Texas di Amerika Serikat.
"Temuan kami menunjukkan bahwa pukulan itu bukan teknik yang efektif dan justru membuat perilaku anak menjadi lebih buruk dan tidak lebih baik," kata penulis utama studi, Elizabeth T Gershoff.
Penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Psychological Science, menunjukkan bahwa peningkatan masalah perilaku tidak bisa dikaitkan dengan berbagai karakteristik anak, orangtua, atau lingkungan rumah. Namun, memukul anak tampaknya memiliki dampak yang lebih spesifik.
"Orangtua memukul dengan berbagai alasan, seperti latar belakang pendidikan atau budaya mereka atau betapa sulitnya perilaku anak-anak mereka," kata Gershoff lagi.
Peneliti memeriksa data dari 12.112 anak. Ketika anak-anak berusia lima tahun, orangtua diminta melaporkan berapa kali mereka pernah memukul anak dalam seminggu terakhir.
Peneliti kemudian mencocokkan data anak-anak yang telah dipukul dengan mereka yang tidak. "Kami menyadari bahwa metode statistik dari kecocokan skor dapat membantu kita sedekat mungkin dengan eksperimen," katanya.
Hasilnya menunjukkan bahwa anak-anak yang telah dipukul pada usia lima tahun menunjukkan peningkatan masalah perilaku yang lebih besar pada usia enam tahun dan juga pada usia delapan tahun bila dibandingkan dengan anak-anak yang belum pernah dipukul.
"Fakta bahwa mengetahui apakah seorang anak pernah dipukul sudah cukup untuk memprediksi tingkat masalah perilaku mereka bertahun-tahun kemudian agak mengejutkan. Ini menunjukkan bahwa pukulan pada frekuensi apapun berpotensi membahayakan anak-anak," tandasnya. (Zeenews)
Baca Juga: Mau Sukses dalam Karier dan Bisnis? Jauhi 7 Perilaku Ini
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif
-
HD Theranova: Terobosan Cuci Darah yang Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal
-
Stres Hilang, Jantung Sehat, Komunitas Solid: Ini Kekuatan Fun Run yang Wajib Kamu Coba!
-
Jantung Sehat di Usia Muda: 5 Kebiasaan yang Wajib Kamu Tahu!
-
Infeksi Silang di Rumah Sakit? Linen Medis Antivirus Ini Jadi Solusi!
-
Golden Period Jadi Kunci, RS Ini Siapkan Layanan Cepat Tangani Stroke
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja