Suara.com - Pengaruh obesitas bagi risiko penyakit kanker tak boleh lagi diremehkan. Studi terbaru mengungkap 1 dari 20 kasus kanker yang terjadi di dunia disebabkan oleh obesitas.
Hyuna Sung, peneliti dari American Cancer Society, menyebut obesitas merupakan penyebab sekitar 4 persen kasus kanker di seluruh dunia. Jika ditotal, jumlah kasus kanker yang terjadi karena obesitas bisa mencapai lebih dari 544 ribu setiap tahun.
Uniknya, studi yang diterbitkan di CA: A Cancer Journal for Clinicians ini memperlihatkan adanya perbedaan pengaruh obesitas di negara maju dan negara berkemabng.
Di negara maju, obesitas berpengaruh terhadap 1 persen kasus kanker. Sementara di negara miskin dan berkembang, 7-8 persen kasus kanker dipengaruhi oleh obesitas.
"Tidak banyak orang menghubungkan berat badan dan kanker. Padahal menjaga berat badan tetap ideal dan menghindari obesitas penting untuk mengurangi risiko terserang kanker," ujar Sung, dikutip dari Reuters.
Penelitian ini juga mengungkap soal tingginya angka kasus obesitas di seluruh dunia. Pada tahun 2016, tercatat 40 persen orang dewasa dan 18 persen pelajar usia sekolah mengalami obesitas.
Obesitas sendiri dikaitkan dengan peningkatan risiko 13 jenis kanker, yakni kanker payudara, usus besar, anus, rahim, esofagus, kantong empedu, ginjal,liver, mulut rahim, pankreas, perut, tirodi, otak, tulang belakang, hingga sel darah.
Berita Terkait
-
Kasus Diabetes, Indonesia Peringkat 6 Terbanyak di Dunia
-
Ternyata Mematikan, Debu Bulan Bisa Menyebabkan Kanker
-
Fakta Kanker Getah Bening, Penyakit yang Dialami Ustaz Arifin Ilham
-
Ustadz Arifin Ilham Rahasiakan Idap Kanker Nasofaring dan Getah Bening
-
Waspada Bedak Bayi Berisiko Sebabkan Kanker, Cermati Cara Pakainya!
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan