Suara.com - Kita semua tahu bahwa berat badan berlebih atau obesitas biasanya akan disertai dengan sejumlah komplikasi kesehatan seperti penyakit jantung, diabetes dan lainnya. Sayangnya, mempertahankan berat badan yang sehat membutuhkan kedisiplinam diet yang ketat dan menurunkan berat badan menuntut banyak upaya dan kegigihan.
Nah, untuk mengatasi masalah tersebut, ternyata menurut peneliti ada banyak faktor gaya hidup kecil yang dapat membantu Anda dalam penurunan berat badan.
Salah satunya dengan memiliki teman berbulu di rumah Anda. Mereka bisa membantu menurunkan berat badan Anda dan menyingkirkan banyak kebiasaan tidak sehat, di samping menawarkan manfaat kesehatan lainnya.
Dalam sebuah penelitian yang dilakukan di Fakultas Kedokteran & Kedokteran Gigi Universitas Alberta, ditemukan bayi yang tinggal di rumah dengan anjing memiliki dua mikroba tingkat tinggi: Ruminococcus dan Oscillospira. Tingkat bakteri ini meningkat dua kali lipat di dalamnya, ungkap penulis penelitian. Ternyata, bakteri tersebut bisa mengurangi risiko obesitas dan penyakit alergi secara signifikan.
Selain itu, memiliki hewan peliharaan di rumah dapat membantu Anda menghindari kebiasaan gaya hidup yang tidak sehat seperti merokok.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Tobacco Control yang diikuti 3293 pemilik hewan peliharaan mengungkap, dari semua peserta sebanyak 21 persen adalah perokok biasa sedangkan 27 persen hidup dengan perokok.
Ketika para peserta ini diberitahu tentang komplikasi kesehatan dari perokok pasif pada hewan, 28,4 persen dari semua pemilik hewan peliharaan berhenti merokok.
Di sisi lain, dilansir dari The Health Site, sebanyak 8,7 persen dari peserta penelitian, yang hidup dengan perokok, meminta anggota keluarga mereka untuk berhenti merokok atau menghindari merokok di dalam ruangan.
Merokok meningkatkan kemungkinan resistensi insulin yang terkait dengan obesitas sentral (penumpukan lemak di perut), kata penelitian yang sedang berkembang. Resistensi insulin adalah suatu kondisi di mana tubuh Anda tidak dapat menggunakan hormon insulin secara efisien untuk mengubah glukosa menjadi energi.
Baca Juga: Jasa Kloning Hewan Peliharaan Berhasil Menduplikasi Superstar
Jadi, masih ragu untuk memiliki hewan peliharaan? Siapa tahu dia juga bisa menjadi teman kesehatan terbaik Anda!
Berita Terkait
-
Pelihara Hewan Tingkatkan Risiko Iritasi Usus Besar, Salah Satunya Kucing
-
Hanya dengan Memelihara Hewan, Kesehatan Anda akan Meningkat!
-
Ladies, Ini Daftar Penyebab Gagal Diet di Bulan Puasa
-
Cuma Jalan Kaki Setiap Hari, Berat Badan Remaja Ini Turun 100 Kilogram
-
5 Nutrisi yang Hilang dari Diet Vegan dan Cara Mengatasinya
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
-
Pengguna PLTS Atap Meningkat 18 Kali Lipat, PLN Buka Kouta Baru untuk 2026
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
Terkini
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan
-
Fenomena Sadfishing di Media Sosial, Bagaimana Cara Mengatasinya?
-
5 Kesalahan Umum Saat Memilih Lagu untuk Anak (dan Cara Benarnya)
-
Heartology Cetak Sejarah: Operasi Jantung Kompleks Tanpa Belah Dada Pertama di Indonesia
-
Keberlanjutan Makin Krusial dalam Layanan Kesehatan Modern, Mengapa?
-
Indonesia Kini Punya Pusat Bedah Robotik Pertama, Tawarkan Bedah Presisi dan Pemulihan Cepat
-
Pertama di Indonesia, Operasi Ligamen Artifisial untuk Pasien Cedera Lutut