Suara.com - Seorang pria asal Jerman bernama Ralph Jankus (52) menghadapi tuduhan pembunuhan setelah istrinya, Christel (49) meninggal dunia.
Mereka menikah pada 2018 lalu. Beberapa hari setelah dengan bangga mengumumkan pernikahannya, Ralph mengunggah di media sosialnya, "Aku ingin berterima kasih pada kalian semua atas pesan baik yang aku terima pada hari pernikahan kami."
"Sayangnya aku harus memberitahu kalian bahwa istriku tercinta tiba-tiba meninggal hanya delapan hari setelah pernikahan kami."
Melansir Mirror UK, Christel mengalami luka dalam yang parah akibat benda tajam dimasukkan ke dalam 'tubuhnya' selama berhubungan intim dengan Jankus.
Jankus mengaku dirinya adalah seorang sadomasokisme, yaitu seseorang yang mendapatkan kepuasan seksual dengan melibatkan penyiksaan terhadap pasangan.
Ia mengatakan hubungan intim itu didasari sama-sama mau. Tetapi sang istri justru harus dilarikan ke rumah sakit setelah diduga menderita selama empat hari.
Tetapi pada saat dia dirawat, dokter mengatakan tidak ada yang bisa dilakukan untuk menyelamatkannya.
Tes forensik menunjukkan ada suatu benda tajam jenis kait berduri yang dimasukkan ke dalam dirinya dan ketika dilepaskan oleh dokter, benda itu menyebabkan usus Christel berlubang.
Seorang jaksa penuntut umum di pengadilan di Krefeld, di Rhine-Westphalia Utara, Jerman, percaya bahwa Jankus sebenarnya sadar sang istri terluka dan hidupnya dalam bahaya.
Baca Juga: Berhubungan Intim Secara Rutin Ternyata Bisa Ringankan Gejala Parkinson
Akan tindakannya ini, Jankus menghadapi dakwaan pemubuhan dan dituntut karena gagal meminta bantuan serta diduga meninggalkan istrinya yang terluka selama empat hari. Meski pria ini mengaku tidak tahu sang istri sakit parah.
Saat diperiksa polisi Jankus mengaku sang istri sebelumnya mengeluh tentang ketidaknyamanan setelah berhubungan intim dan telah mengunjungi dokter spesialis penyakit dalam yang melakukan kolonoskopi.
Tetapi saat itu dokter tidak menemukan ada sesuatu yang salah pada Christel.
Berdasarkan penuturan anak Christel yang berusia 30 tahun, Christel pernah menunjukkan memar padanya. Sang putra yang tidak disebutkan namanya ini mengklaim Jankus sebagai seseorang yang telah 'melecehkan, menganiaya dan mempermalukan ibunya'.
"Dia mengalami cedera di seluruh tubuhnya dan di daerah genitalnya," ujar putra Christel.
Berita Terkait
-
YLBHI: Polisi Siksa Demonstran dan Penangkapan Sewenang-wenang Berkedok 'Pengamanan'
-
7 Fakta Bocah Perempuan Disiksa di Padang Lawas: Diikat dan Disundut Rokok, Dituduh Curi Jajanan!
-
Panggilan Telepon Jadi Petunjuk : Siapa Pelaku Penculikan dan Penyekapan Aktivis May Day?
-
Aktivis May Day Diculik, Disundut Rokok: KontraS Desak Komnas HAM dan LPSK Tak Diam Saja
-
KontraS Catat 66 Kasus Penyiksaan oleh Aparat Selama 2025, Pelaku Tertinggi Polisi
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Prabowo Disebut Reshuffle Kabinet Sore Ini! Ganti 4 Menteri, Menhan Rangkap Menkopolhukam
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas
-
Resistensi Antimikroba Ancam Pasien, Penggunaan Antibiotik Harus Lebih Cerdas
-
Ini Alasan Kenapa Donor Darah Tetap Relevan di Era Modern
-
Dari Kegelapan Menuju Cahaya: Bagaimana Operasi Katarak Gratis Mengubah Hidup Pasien